FITNESS & HEALTH
Cara Mendukung Perkembangan Kulit, Rambut, dan Kuku Bayi Kamu
Yatin Suleha
Selasa 25 November 2025 / 17:39
Jakarta: Kulit, rambut, dan kuku bayi adalah bagian penting dari tubuhnya yang berkembang sejak dalam kandungan. Sebagai orang tua, kamu bisa membantu proses ini dengan memberikan nutrisi yang tepat selama kehamilan dan perawatan yang baik setelah lahir.
Hal ini bukan hanya tentang membuat bayi terlihat cantik, tapi juga tentang membangun dasar kesehatan yang kuat seumur hidup. Mari kita bahas langkah-langkahnya secara sederhana dan mudah diikuti.
Dilansir dari BabyCenter, mulai dari awal kehamilan, apa yang kamu makan sangat memengaruhi perkembangan kulit, rambut, dan kuku bayi. Makan dengan baik dan mengonsumsi vitamin prenatal adalah langkah pertama yang penting.
Vitamin prenatal adalah suplemen khusus untuk ibu hamil yang mengandung berbagai vitamin dan mineral yang dibutuhkan bayi.
Vitamin D sangat krusial untuk kulit yang sehat. Vitamin ini membantu tubuh memproduksi melanin dan menjaga kulit tetap kuat. Wanita hamil bisa mendapatkan vitamin D dari minum susu yang diperkaya vitamin D.
Kemudian mengonsumsi ikan berlemak seperti salmon, tuna, atau sarden, sekitar sekali seminggu, pastikan ikan ini bersih dan tidak terlalu banyak merkuri.
.jpg)
(Mulai dari awal kehamilan, apa yang kamu makan sangat memengaruhi perkembangan kulit, rambut, dan kuku bayi. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
Nutrisi yang baik bukan hanya membantu kulit bayi, tapi juga rambut dan kukunya agar tumbuh kuat dan sehat. Jika kamu kurang makan ikan atau susu, dokter mungkin merekomendasikan suplemen vitamin D setelah pemeriksaan.
Untuk membuatnya lebih praktis, tambahkan makanan kaya vitamin D ke menu harian Anda. Contohnya, makan telur, jamur, dan produk susu.
Jika kamu vegetarian atau tidak suka ikan, jangan ragu untuk bertanya kepada dokter tentang suplemen vitamin D. Suplemen ini aman jika diambil sesuai dosis, dan bisa membantu mencegah kekurangan vitamin yang bisa memengaruhi kulit bayi.
Sinar matahari adalah sumber vitamin D alami terbaik, tapi harus dilakukan dengan hati-hati. Habiskan waktu sebentar di luar ruangan setiap hari, misalnya 10-15 menit di pagi hari saat sinar matahari tidak terlalu kuat. Ini membantu tubuh kamu memproduksi vitamin D sendiri tanpa risiko terbakar.
Gunakan tabir surya jika kamu akan keluar lebih lama, terutama di siang hari. Pilih tabir surya yang aman untuk ibu hamil, dengan SPF minimal 30. Hal tersebut dapat melindungi kulit kamu dan juga membantu bayi mendapatkan nutrisi yang cukup melalui darah kamu.
Jika kamu punya kekhawatiran, seperti kulit bayi yang terlihat tidak normal saat USG, segera bagikan dengan dokter. Pantauan dini bisa membantu mencegah masalah kesehatan.
Setelah lahir, perhatikan perubahan kulit bayi. Jika ada bintik-bintik aneh atau kulit kering berlebihan, konsultasikan dengan dokter anak. Ini penting untuk memastikan perkembangan kulit, rambut, dan kuku berjalan lancar.
Setelah bayi lahir, perawatan kulitnya menjadi tanggung jawab Anda. Jaga kulit bayi tetap lembut dan sehat dengan pelembap alami, seperti minyak kelapa atau losion bayi yang tidak mengandung bahan kimia keras. Hindari produk dengan parfum atau alkohol, karena bisa membuat kulit bayi iritasi.
Untuk rambut adalah gunakan sampo lembut dan bilas dengan air hangat. Jangan gosok terlalu keras agar rambut tidak rusak. Kemudian, potong kuku bayi secara teratur dengan gunting khusus yang tumpul, untuk mencegah goresan. Ini membantu kuku tumbuh kuat dan sehat.
Secillia Nur Hafifah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Hal ini bukan hanya tentang membuat bayi terlihat cantik, tapi juga tentang membangun dasar kesehatan yang kuat seumur hidup. Mari kita bahas langkah-langkahnya secara sederhana dan mudah diikuti.
Dilansir dari BabyCenter, mulai dari awal kehamilan, apa yang kamu makan sangat memengaruhi perkembangan kulit, rambut, dan kuku bayi. Makan dengan baik dan mengonsumsi vitamin prenatal adalah langkah pertama yang penting.
Vitamin prenatal adalah suplemen khusus untuk ibu hamil yang mengandung berbagai vitamin dan mineral yang dibutuhkan bayi.
Vitamin D sangat krusial untuk kulit yang sehat. Vitamin ini membantu tubuh memproduksi melanin dan menjaga kulit tetap kuat. Wanita hamil bisa mendapatkan vitamin D dari minum susu yang diperkaya vitamin D.
Kemudian mengonsumsi ikan berlemak seperti salmon, tuna, atau sarden, sekitar sekali seminggu, pastikan ikan ini bersih dan tidak terlalu banyak merkuri.
(Mulai dari awal kehamilan, apa yang kamu makan sangat memengaruhi perkembangan kulit, rambut, dan kuku bayi. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
Nutrisi yang baik bukan hanya membantu kulit bayi, tapi juga rambut dan kukunya agar tumbuh kuat dan sehat. Jika kamu kurang makan ikan atau susu, dokter mungkin merekomendasikan suplemen vitamin D setelah pemeriksaan.
Untuk membuatnya lebih praktis, tambahkan makanan kaya vitamin D ke menu harian Anda. Contohnya, makan telur, jamur, dan produk susu.
Jika kamu vegetarian atau tidak suka ikan, jangan ragu untuk bertanya kepada dokter tentang suplemen vitamin D. Suplemen ini aman jika diambil sesuai dosis, dan bisa membantu mencegah kekurangan vitamin yang bisa memengaruhi kulit bayi.
Paparan sinar matahari yang aman
Sinar matahari adalah sumber vitamin D alami terbaik, tapi harus dilakukan dengan hati-hati. Habiskan waktu sebentar di luar ruangan setiap hari, misalnya 10-15 menit di pagi hari saat sinar matahari tidak terlalu kuat. Ini membantu tubuh kamu memproduksi vitamin D sendiri tanpa risiko terbakar.
Gunakan tabir surya jika kamu akan keluar lebih lama, terutama di siang hari. Pilih tabir surya yang aman untuk ibu hamil, dengan SPF minimal 30. Hal tersebut dapat melindungi kulit kamu dan juga membantu bayi mendapatkan nutrisi yang cukup melalui darah kamu.
Pantau perkembangan bayi
Jika kamu punya kekhawatiran, seperti kulit bayi yang terlihat tidak normal saat USG, segera bagikan dengan dokter. Pantauan dini bisa membantu mencegah masalah kesehatan.
Setelah lahir, perhatikan perubahan kulit bayi. Jika ada bintik-bintik aneh atau kulit kering berlebihan, konsultasikan dengan dokter anak. Ini penting untuk memastikan perkembangan kulit, rambut, dan kuku berjalan lancar.
Perawatan setelah lahir
Setelah bayi lahir, perawatan kulitnya menjadi tanggung jawab Anda. Jaga kulit bayi tetap lembut dan sehat dengan pelembap alami, seperti minyak kelapa atau losion bayi yang tidak mengandung bahan kimia keras. Hindari produk dengan parfum atau alkohol, karena bisa membuat kulit bayi iritasi.
Untuk rambut adalah gunakan sampo lembut dan bilas dengan air hangat. Jangan gosok terlalu keras agar rambut tidak rusak. Kemudian, potong kuku bayi secara teratur dengan gunting khusus yang tumpul, untuk mencegah goresan. Ini membantu kuku tumbuh kuat dan sehat.
Secillia Nur Hafifah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0087 [53]
