FAMILY

Kamu adalah Ibu Hamll dan Vegetarian? Ini Nutrisi yang Harus Diperhatikan

A. Firdaus
Sabtu 07 Desember 2024 / 15:11
Jakarta: Bagi kamu seorang ibu hamil yang kebetulan vegetarian atau vegan, penting untuk mengetahui apakah diet yang kamu lakukan memiliki asupan nutrisi penting juga seimbang untuk kehamilan yang sehat. Hal ini penting, agar calon bayi bisa tumbuh dan berkembang secara optimal.

Ditulis laman Channel News Asia, melansir Antara, Chong Yan Fong, ahli diet dari Departemen Nutrisi dan Diet di Rumah Sakit Wanita dan Anak KK (KKH), mengatakan bahwa ibu hamil yang memutuskan untuk menjalani diet terbatas apapun harus memastikan bahwa diet tersebut direncanakan dengan benar. Tujuannya untuk mencegah kekurangan nutrisi dan mengenali kemungkinan kebutuhan akan makanan yang difortifikasi atau suplemen.

Jaclyn Reutens, ahli diet di Aptima Nutrition, menunjukkan bahwa sementara semua pola makan vegetarian menghindari daging hewan, pola makan lacto-vegetarian mencakup produk susu dan lacto-ovo-vegetarian mengonsumsi susu dan telur.

Jika seorang ibu merupakan lacto-vegetarian, suplemen asam lemak Omega-3 direkomendasikan selama kehamilan, katanya. Para vegetarian lacto-ovo mungkin mendapat manfaat dari suplemen zat besi dan Omega-3.

Baca juga: Stres Selama Kehamilan Bisa Berisiko Melahirkan Bayi dengan Epilepsi?

“Diet vegan yang seimbang bisa aman untuk kehamilan, tetapi diperlukan perencanaan dan suplementasi yang cermat,” ungkap Reutens.

Sementara Chong mengutip tinjauan Eropa yang menyimpulkan dari lebih dari 50 studi terpilih bahwa diet vegetarian seimbang dengan asupan mikronutrien yang memadai dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin, dan bersifat melindungi terhadap hasil kehamilan yang buruk seperti preeklamsia, diabetes gestasional, dan kelahiran prematur.

"Pola makan vegan adalah yang paling ketat dan mengecualikan semua bentuk daging hewan dan produk sampingan hewan, yang menyebabkan banyak kekurangan nutrisi dan status kesehatan yang buruk," tambah Reutens.

Diet vegan secara alami rendah kalsium, zat besi, seng, Omega-3, vitamin B12, dan yodium, yang semuanya penting untuk kehamilan yang sehat. Dianjurkan untuk mengonsumsi multivitamin pra-natal, Omega-3 vegan, suplemen zat besi, suplemen kalsium, dan vitamin B12.

"Namun, efek perlindungan ini hilang begitu kekurangan nutrisi seperti protein, vitamin B12, vitamin D, kalsium, Omega-3, dan zat besi muncul ke permukaan, pada saat yang sama, risiko berat badan lahir rendah, cacat neurologis, dan malformasi janin juga meningkat terkait dengan kekurangan nutrisi ini," katanya.

Reutens menyarankan perencanaan makanan dengan ahli gizi, yang akan dapat merancang rencana nutrisi praktis yang berpusat pada preferensi makanan dan kebutuhan nutrisi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(FIR)

MOST SEARCH