Jakarta: Saat menyusui seringkali Moms merasa lelah dan kurang tidur sehingga menjadi mudah marah dan stres pun tak terhindarkan.
Perlu diingat, hormon kortisol yang dihasilkan dari kondisi stres akan menciptakan karakter bayi yang mudah menangis, rewel berlebihan dan gelisah.
Mengutip dari akun Instagram @mamaschoiceid, ada dua hal yang terjadi bila ibu menyusui stres berlebihan, di antaranya:

(Perlu diingat, hormon kortisol yang dihasilkan dari kondisi stres akan menciptakan karakter bayi yang mudah menangis, rewel berlebihan dan gelisah. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
1. Tidur cukup membuat pikiran Moms menjadi lebih jernih.
2. Bicara pada teman yang dipercaya, tak ada salahnya bercerita keluh kesah (curhat ya Moms).
3. Istirahat dan me time saat bayi tidur agar Moms lebih rileks dan tenang.
4. Jangan overthinking, tetaplah tenang dan tidak khawatir berlebihan tentang kondisi Moms.
5. Konsumsi ASI Booster untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi ASI.
(yyy)
Perlu diingat, hormon kortisol yang dihasilkan dari kondisi stres akan menciptakan karakter bayi yang mudah menangis, rewel berlebihan dan gelisah.
Mengutip dari akun Instagram @mamaschoiceid, ada dua hal yang terjadi bila ibu menyusui stres berlebihan, di antaranya:
1. Suplai ASI menurun
Hormon tidak stabil karena didominasi oleh hormon kortisol, adrenalin dan norepinefrin yang menghambat produksi ASI.2. Kualitas ASI
Hormon yang dipicu karena stres dapat menghambat nutrisi ASI. Sehingga, bayi berisiko kekurangan gizi dan kelebihan hormon kortisol.
(Perlu diingat, hormon kortisol yang dihasilkan dari kondisi stres akan menciptakan karakter bayi yang mudah menangis, rewel berlebihan dan gelisah. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
Lantas, bagaimana cara mengatasinya?
1. Tidur cukup membuat pikiran Moms menjadi lebih jernih.
2. Bicara pada teman yang dipercaya, tak ada salahnya bercerita keluh kesah (curhat ya Moms).
3. Istirahat dan me time saat bayi tidur agar Moms lebih rileks dan tenang.
4. Jangan overthinking, tetaplah tenang dan tidak khawatir berlebihan tentang kondisi Moms.
5. Konsumsi ASI Booster untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi ASI.
(yyy)