FAMILY
Moms Hati-hati, Anak-anak Bisa Alergi Terhadap 5 Makanan Ini Lho!
Mia Vale
Senin 10 April 2023 / 12:05
Jakarta: Umumnya para ibu sangat memerhatikan pola makan anak-anak mereka. Karena setiap orang tua ingin memberikan anaknya pola makan yang baik dan nutrisi yang cukup.
Namun, beberapa makanan justru dapat menyebabkan alergi pada anak. Dan faktanya, beberapa alergi makanan pada anak bisa parah dan berdampak buruk bagi kesehatannya.
Meskipun tidak ada alasan yang jelas mengapa alergi terjadi atau mengapa sistem kekebalan bereaksi aneh terhadap makanan yang sebenarnya aman, Moms harus berhati-hati dan jauhkan makanan tersebut dari si kecil.
Konsultan Dokter Anak dan Ahli Neonatologi, Rumah Sakit Ibu, Lullanagar, Pune, Dr Vrushali Bichkar, memaparkan kepada HealthShots, agar para orang tua mengetahui makanan yang dapat menyebabkan alergi pada anak dan apa gejalanya. Ingat, selalu kunjungi dokter jika mengalami gejala reaksi alergi karena bisa berakibat fatal.
Susu dipercaya bisa memberikan manfaat kesehatan untuk si buah hati. Namun, susu juga merupakan salah satu jenis alergi makanan yang paling umum terjadi pada anak-anak.
Beberapa anak mengatasi alergi susunya, tetapi yang lain mengalami intoleransi laktosa atau kepekaan terhadap makanan sepanjang hidup mereka. Jika si kecil alergi susu atau produk susu lainnya, maka bisa menyebabkan dia merasa kembung dan kembung.
.jpg)
(Gejala alergi telur bisa bersifat ringan berupa ruam kulit atau hidung tersumbat, hingga berat, seperti muntah dan sesak napas. Foto: Ilustrasi/Dok. Unsplash.com)
Beberapa anak bisa mengalami alergi telur. Menurut Dr Bichkar, jika anak alergi telur, ini menandakan bahwa dia sebenarnya alergi terhadap protein di dalamnya. Telur bukan satu-satunya sumber protein. Sumber pengganti luar biasa untuk protein, mineral, dan vitamin yang sebanding termasuk daging, ikan, produk susu, biji-bijian, dan polong-polongan.
Kacang-kacangan, termasuk almond, kacang mete, pistachio, hazelnut, dan kenari dapat menyebabkan alergi pada beberapa anak. Saat Moms memberikan anak kacang untuk pertama kalinya, perhatikan baik-baik bagaimana tubuh merespons.
Jika anak sehat, tidak perlu khawatir. Tapi, bila anak mengeluhkan masalah apa pun, berhentilah memberinya kacang dan dapatkan bantuan medis. Beberapa tanda alergi kacang antara lain benjolan merah (gatal-gatal), pilek, kram, mual, atau muntah.
Anak-anak juga dapat mengembangkan alergi gandum. Gejala reaksi alergi ini, meliputi pembengkakan, gatal, dan rasa tidak nyaman pada tenggorokan atau lidah, minimal dan mudah dikenali. Gatal-gatal, ruam gatal, edema kulit, dan hidung tersumbat juga dapat muncul pada kasus yang parah.
Anak mungkin tiba-tiba mengalami alergi kacang. Alergi terhadap kacang merupakan salah satu pemicu reaksi alergi yang paling sering terjadi dan dapat muncul kapan saja. Dan dalam beberapa kasus, itu merupakan ancaman bagi kehidupan.
Menurut Dr Bichkar, "Anak-anak yang alergi kacang terkadang mengalami reaksi yang merugikan setelah memakannya." Konsultasikan dengan dokter segera, meskipun gejalanya ringan. Beberapa gejalanya meliputi gatal, pilek, sesak napas, masalah perut, respons kulit, dan tenggorokan sesak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Namun, beberapa makanan justru dapat menyebabkan alergi pada anak. Dan faktanya, beberapa alergi makanan pada anak bisa parah dan berdampak buruk bagi kesehatannya.
Meskipun tidak ada alasan yang jelas mengapa alergi terjadi atau mengapa sistem kekebalan bereaksi aneh terhadap makanan yang sebenarnya aman, Moms harus berhati-hati dan jauhkan makanan tersebut dari si kecil.
Konsultan Dokter Anak dan Ahli Neonatologi, Rumah Sakit Ibu, Lullanagar, Pune, Dr Vrushali Bichkar, memaparkan kepada HealthShots, agar para orang tua mengetahui makanan yang dapat menyebabkan alergi pada anak dan apa gejalanya. Ingat, selalu kunjungi dokter jika mengalami gejala reaksi alergi karena bisa berakibat fatal.
1. Susu
Susu dipercaya bisa memberikan manfaat kesehatan untuk si buah hati. Namun, susu juga merupakan salah satu jenis alergi makanan yang paling umum terjadi pada anak-anak.
Beberapa anak mengatasi alergi susunya, tetapi yang lain mengalami intoleransi laktosa atau kepekaan terhadap makanan sepanjang hidup mereka. Jika si kecil alergi susu atau produk susu lainnya, maka bisa menyebabkan dia merasa kembung dan kembung.
(Gejala alergi telur bisa bersifat ringan berupa ruam kulit atau hidung tersumbat, hingga berat, seperti muntah dan sesak napas. Foto: Ilustrasi/Dok. Unsplash.com)
2. Telur
Beberapa anak bisa mengalami alergi telur. Menurut Dr Bichkar, jika anak alergi telur, ini menandakan bahwa dia sebenarnya alergi terhadap protein di dalamnya. Telur bukan satu-satunya sumber protein. Sumber pengganti luar biasa untuk protein, mineral, dan vitamin yang sebanding termasuk daging, ikan, produk susu, biji-bijian, dan polong-polongan.
3. Kacang
Kacang-kacangan, termasuk almond, kacang mete, pistachio, hazelnut, dan kenari dapat menyebabkan alergi pada beberapa anak. Saat Moms memberikan anak kacang untuk pertama kalinya, perhatikan baik-baik bagaimana tubuh merespons.
Jika anak sehat, tidak perlu khawatir. Tapi, bila anak mengeluhkan masalah apa pun, berhentilah memberinya kacang dan dapatkan bantuan medis. Beberapa tanda alergi kacang antara lain benjolan merah (gatal-gatal), pilek, kram, mual, atau muntah.
4. Gandum
Anak-anak juga dapat mengembangkan alergi gandum. Gejala reaksi alergi ini, meliputi pembengkakan, gatal, dan rasa tidak nyaman pada tenggorokan atau lidah, minimal dan mudah dikenali. Gatal-gatal, ruam gatal, edema kulit, dan hidung tersumbat juga dapat muncul pada kasus yang parah.
5. Kacang tanah
Anak mungkin tiba-tiba mengalami alergi kacang. Alergi terhadap kacang merupakan salah satu pemicu reaksi alergi yang paling sering terjadi dan dapat muncul kapan saja. Dan dalam beberapa kasus, itu merupakan ancaman bagi kehidupan.
Menurut Dr Bichkar, "Anak-anak yang alergi kacang terkadang mengalami reaksi yang merugikan setelah memakannya." Konsultasikan dengan dokter segera, meskipun gejalanya ringan. Beberapa gejalanya meliputi gatal, pilek, sesak napas, masalah perut, respons kulit, dan tenggorokan sesak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0140 [53]
