COMMUNITY
Upaya Tingkatkan Minat Baca Mahasiswa, 'Pink Library' Hadir di 24 Universitas Indonesia
Medcom
Jumat 29 Agustus 2025 / 08:32
Jakarta: Dalam rangka perayaan ulang tahun ke-4, barenbliss (BNB) meluncurkan kampanye "Pink Library", sebuah inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan minat baca di Indonesia.
Dwi Agusti Maulidiya, Public Relations Manager barenbliss Indonesia menyampaikan dalam program "Pink Library," BNB telah mendonasikan 24 rak buku yang tersebar di 24 Universitas Indonesia.
Rak buku berwarna pink yang menarik ini telah diserahkan di beberapa universitas, termasuk Universitas Indonesia (UI), Universitas Negeri Jakarta (UNJ), dan Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta.
"Rak buku pink ini juga diserahkan ke 21 universitas lainnya yang berada di 10 kota (Medan, Padang, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Malang, Surabaya, Banjarmasin, Bali). Pink Library merupakan wadah bagi mahasiswa untuk membaca dan berdonasi buku. BNB berharap inisiatif ini dapat menginspirasi banyak pihak untuk menyumbangkan buku yang layak baca kepada mereka yang membutuhkan," ujar Dwi.
Untuk memastikan koleksi buku tetap relevan dan bermanfaat bagi semua kalangan, terdapat panduan donasi yang jelas. Buku yang diterima mencakup beragam genre seperti buku fiksi (novel, cerpen, komik), buku non-fiksi umum (sejarah, seni, psikologi), hingga majalah.

(Dwi Agusti Maulidiya PR Manager BNB handover donations books to Yuli Andyono Managing director Bookhive dan Bunga Fitra,S.Ip Ketua IWK Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia. Foto: Dok. Istimewa)
Sebaliknya, Dwi mengatakan buku yang tidak diterima antara lain buku pelajaran, makalah akademik, kamus, dan buku yang mengandung unsur sensitif seperti agama atau SARA.
Dengan prinsip "ambil seperlunya, sumbang semampunya," setiap partisipan diharapkan dapat membaca dengan nyaman dan mengembalikan buku ke rak dengan rapi.
"BNB percaya bahwa literasi adalah kunci untuk membuka jendela dunia, memberdayakan setiap individu dengan pengetahuan, dan menumbuhkan rasa percaya diri yang tidak lekang oleh waktu. Mengusung semangat "dari kita lewat buku untuk bersama," inisiatif ini bertujuan menciptakan ruang di mana setiap orang bisa dengan mudah mengakses buku dan mendapatkan inspirasi baru," jelas Dwi.
Diketahui, Inisiatif Pink Library terinspirasi dari Bookhive (sebuah gerakan yang telah lama aktif dalam mempromosikan akses buku di ruang publik).
Menurut Yuli Andyono, selaku Managing Director Bookhive, keberadaan Bookhive di ruang publik perkotaan, pada akhirnya diadopsi oleh barenbliss dalam bentuk Pink Library.
"Program ini didasari oleh keyakinan bahwa kecantikan sejati terpancar dari dalam, termasuk dari pengetahuan yang diperoleh melalui buku. Kami percaya, aksess terhadap buku bisa mengubah hidup. Sekecil apa pun, dampaknya besar. Keberadaan Bookhive di ruang publik perkotaan, pada akhirnya diadopsi oleh barenbliss dalam bentuk Pink Library ini. Kami tentu senang sekali banyak yang mendukung program pertukaran buku secara gratis seperti yang Bookhive lakukan," pungkas Yuli.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(yyy)
Dwi Agusti Maulidiya, Public Relations Manager barenbliss Indonesia menyampaikan dalam program "Pink Library," BNB telah mendonasikan 24 rak buku yang tersebar di 24 Universitas Indonesia.
Rak buku berwarna pink yang menarik ini telah diserahkan di beberapa universitas, termasuk Universitas Indonesia (UI), Universitas Negeri Jakarta (UNJ), dan Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta.
"Rak buku pink ini juga diserahkan ke 21 universitas lainnya yang berada di 10 kota (Medan, Padang, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Malang, Surabaya, Banjarmasin, Bali). Pink Library merupakan wadah bagi mahasiswa untuk membaca dan berdonasi buku. BNB berharap inisiatif ini dapat menginspirasi banyak pihak untuk menyumbangkan buku yang layak baca kepada mereka yang membutuhkan," ujar Dwi.
Untuk memastikan koleksi buku tetap relevan dan bermanfaat bagi semua kalangan, terdapat panduan donasi yang jelas. Buku yang diterima mencakup beragam genre seperti buku fiksi (novel, cerpen, komik), buku non-fiksi umum (sejarah, seni, psikologi), hingga majalah.

(Dwi Agusti Maulidiya PR Manager BNB handover donations books to Yuli Andyono Managing director Bookhive dan Bunga Fitra,S.Ip Ketua IWK Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia. Foto: Dok. Istimewa)
Sebaliknya, Dwi mengatakan buku yang tidak diterima antara lain buku pelajaran, makalah akademik, kamus, dan buku yang mengandung unsur sensitif seperti agama atau SARA.
Dengan prinsip "ambil seperlunya, sumbang semampunya," setiap partisipan diharapkan dapat membaca dengan nyaman dan mengembalikan buku ke rak dengan rapi.
"BNB percaya bahwa literasi adalah kunci untuk membuka jendela dunia, memberdayakan setiap individu dengan pengetahuan, dan menumbuhkan rasa percaya diri yang tidak lekang oleh waktu. Mengusung semangat "dari kita lewat buku untuk bersama," inisiatif ini bertujuan menciptakan ruang di mana setiap orang bisa dengan mudah mengakses buku dan mendapatkan inspirasi baru," jelas Dwi.
Diketahui, Inisiatif Pink Library terinspirasi dari Bookhive (sebuah gerakan yang telah lama aktif dalam mempromosikan akses buku di ruang publik).
Menurut Yuli Andyono, selaku Managing Director Bookhive, keberadaan Bookhive di ruang publik perkotaan, pada akhirnya diadopsi oleh barenbliss dalam bentuk Pink Library.
"Program ini didasari oleh keyakinan bahwa kecantikan sejati terpancar dari dalam, termasuk dari pengetahuan yang diperoleh melalui buku. Kami percaya, aksess terhadap buku bisa mengubah hidup. Sekecil apa pun, dampaknya besar. Keberadaan Bookhive di ruang publik perkotaan, pada akhirnya diadopsi oleh barenbliss dalam bentuk Pink Library ini. Kami tentu senang sekali banyak yang mendukung program pertukaran buku secara gratis seperti yang Bookhive lakukan," pungkas Yuli.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(yyy)