COMMUNITY
Peringatan Hari Pahlawan Momentum Wujudkan Keberlanjutan Perjuangan Anak Bangsa
Yatin Suleha
Senin 10 November 2025 / 18:08
Jakarta: Peringatan Hari Pahlawan harus jadi momentum keberlanjutan perjuangan di berbagai bidang pembangunan yang hingga saat ini membutuhkan dukungan setiap anak bangsa.
"Perjuangan fisik melawan penjajah telah usai. Kini, medan perjuangan baru terbuka antara lain untuk mengatasi ketimpangan dan kemiskinan, kebodohan, degradasi moral, serta intoleransi yang menghalangi pencapaian target-target pembangunan nasional," kata Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat pada keterangan tertulisnya, Senin, 10 Novemver 2025, dalam rangka memperingati Hari Pahlawan setiap 10 November.
Menurut Lestari, sejumlah tantangan dalam proses pembangunan saat ini membutuhkan dukungan aksi nyata dari setiap anak bangsa untuk berjuang bersama dalam mengatasinya.
Catatan Badan Pusat Statistik pada Februari 2025, Generasi Z (Gen Z) di Indonesia merupakan kelompok demografis terbesar saat ini, dengan jumlah mencapai 27,94% dari total populasi atau sekitar 74,93 juta jiwa.
.jpg)
(Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat berharap, peringatan Hari Pahlawan tahun ini tidak hanya menjadi pengingat jasa para pahlawan, lebih dari itu juga sebagai pemicu semangat kolektif untuk menjadi pahlawan bagi zamannya. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
Serbuan informasi global yang dikonsumsi Gen Z, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, berpotensi memperlebar kesenjangan emosional antara Gen Z dan figur pahlawan, serta nilai-nilai yang diperjuangkannya.
Kondisi itu, tegas Rerie, merupakan tantangan yang harus segera dijawab dengan berbagai langkah nyata.
Rerie yang juga anggota Komisi X DPR RI itu mendorong agar nilai-nilai kepahlawanan dapat konsisten ditanamkan di setiap generasi agar keberlanjutan semangat perjuangan di berbagai bidang dapat terus tumbuh.
Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu berharap, peringatan Hari Pahlawan tahun ini tidak hanya menjadi pengingat jasa para pahlawan, lebih dari itu juga sebagai pemicu semangat kolektif untuk menjadi pahlawan bagi zamannya.
Tentunya, tambah Rerie, sesuai dengan kapasitas dan peran yang dimiliki setiap anak bangsa dalam ikut serta membangun Indonesia.
Rerie berharap, dengan penerapan nilai-nilai luhur para pahlawan, setiap anak bangsa dapat berpartisipasi aktif menentukan keberhasilan proses pembangunan demi mewujudkan keadilan dan kemakmuran yang merata bagi setiap warga negara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
"Perjuangan fisik melawan penjajah telah usai. Kini, medan perjuangan baru terbuka antara lain untuk mengatasi ketimpangan dan kemiskinan, kebodohan, degradasi moral, serta intoleransi yang menghalangi pencapaian target-target pembangunan nasional," kata Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat pada keterangan tertulisnya, Senin, 10 Novemver 2025, dalam rangka memperingati Hari Pahlawan setiap 10 November.
Baca Juga :
Lestari Moerdijat: Pemberdayaan Perempuan di Sektor Pertanian Langkah Strategis Wujudkan Ketahanan Pangan
Menurut Lestari, sejumlah tantangan dalam proses pembangunan saat ini membutuhkan dukungan aksi nyata dari setiap anak bangsa untuk berjuang bersama dalam mengatasinya.
Catatan Badan Pusat Statistik pada Februari 2025, Generasi Z (Gen Z) di Indonesia merupakan kelompok demografis terbesar saat ini, dengan jumlah mencapai 27,94% dari total populasi atau sekitar 74,93 juta jiwa.
.jpg)
(Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat berharap, peringatan Hari Pahlawan tahun ini tidak hanya menjadi pengingat jasa para pahlawan, lebih dari itu juga sebagai pemicu semangat kolektif untuk menjadi pahlawan bagi zamannya. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
Serbuan informasi global yang dikonsumsi Gen Z, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, berpotensi memperlebar kesenjangan emosional antara Gen Z dan figur pahlawan, serta nilai-nilai yang diperjuangkannya.
Kondisi itu, tegas Rerie, merupakan tantangan yang harus segera dijawab dengan berbagai langkah nyata.
Rerie yang juga anggota Komisi X DPR RI itu mendorong agar nilai-nilai kepahlawanan dapat konsisten ditanamkan di setiap generasi agar keberlanjutan semangat perjuangan di berbagai bidang dapat terus tumbuh.
Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu berharap, peringatan Hari Pahlawan tahun ini tidak hanya menjadi pengingat jasa para pahlawan, lebih dari itu juga sebagai pemicu semangat kolektif untuk menjadi pahlawan bagi zamannya.
Tentunya, tambah Rerie, sesuai dengan kapasitas dan peran yang dimiliki setiap anak bangsa dalam ikut serta membangun Indonesia.
Rerie berharap, dengan penerapan nilai-nilai luhur para pahlawan, setiap anak bangsa dapat berpartisipasi aktif menentukan keberhasilan proses pembangunan demi mewujudkan keadilan dan kemakmuran yang merata bagi setiap warga negara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)