BEAUTY

5 Langkah agar Penyerapan Skincare ke Kulit Lebih Maksimal

Mia Vale
Selasa 18 November 2025 / 18:09
Jakarta: Untuk memaksimalkan rutinitas perawatan kulit, produk skincare kamu haruslah meresap ke dalam kulit secara efektif. Dengan kata lain, kulit harus menyerap semua kebaikan yang ditawarkan produk perawatan kulit. 

Untuk mengoptimalkan penetrasi kulit, penting untuk menggunakan produk perawatan kulit yang diformulasikan untuk mengelola stratum korneum, atau dikenal sebagai lapisan pelindung. Kondisi stratum korneum dapat memengaruhi seberapa mudah dan dalam produk perawatan kulit diserap. 

Menggunakan produk yang meresap di bawah permukaan dapat membuat kulit lebih sehat, lebih halus, dan mengurangi garis-garis halus serta kerutan. 

Bahan-bahan seperti asam alfa hidroksi (AHA) dan enzim membantu memecah ikatan yang terbentuk di antara sel-sel kulit mati, sehingga produk perawatan kulit dapat terserap lebih dalam.
 
Selain itu, retinol, vitamin C, dan asam hialuronat juga dapat memperlancar penyerapan bahan-bahan utama dalam produk skincare. Lantas, apa saja yang harus dilakukan agar skincare-mu terserap maksimal?
 

1. Membersihkan kulit


Saat berada di luar ruangan untuk beraktivitas, selain terkena sinar matahari, wajah juga terpapar kotoran debu, polusi, dan sel kulit mati. Ini semua tentu bisa menghambat menyerapnya serum, pelembap atau skincare lainnya ke dalam kulit. 

Untuk itu diperlukan pembersihan wajah dengan benar. Dimulai dengan pembersihan secara menyeluruh, agar sisa-sisa riasan dan skincare terangkat dari kulit wajah. 

Ingat, tanpa pembersihan yang tepat, kotoran akan menempel dan menghambat kemampuan kulit untuk mendapatkan manfaat maksimal dari rutinitas perawatan kulitmu. Untuk hasil maksimal, lakukan cleansing dua kali sehari, di pagi hari dan malam hari sebelum tidur.
 

2. Hilangkan sel kulit mati dengan eksfoliasi



(Saat ini sudah banyak serum eksfoliasi yang bisa kamu gunakan. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)

Proses ini membersihkan sel kulit mati yang dapat menghalangi produk perawatan kulit bekerja secara optimal. Seperti diungkapkan para ahli, mereka sepakat bahwa eksfoliasi, baik secara kimia maupun fisik, tidak hanya menghaluskan warna kulit dan membuka pori-pori, tetapi juga meningkatkan kinerja produk perawatan kulit. 
Kuncinya adalah menemukan metode yang paling sesuai dengan jenis kulitmu. Mulailah secara perlahan, seminggu sekali, dan tingkatkan frekuensinya secara bertahap seiring penyesuaian kulit. 

Melalui laman 2250.care, Dr Aanand Geria memperingatkan agar tidak melakukan eksfoliasi secara berlebihan. Perhatikan bagaimana kulitmu bereaksi. 

Tanda-tanda seperti kemerahan, iritasi, kekeringan, atau jerawat dapat mengindikasikan eksfoliasi yang berlebihan. Jika ini terjadi, beri kulit waktu untuk istirahat, biarkan pulih, dan lakukan eksfoliasi kembali dengan lebih hati-hati. 
 

3. Lakukan hidrasi dengan produk ringan 


Setelah membersihkan dan mengeksfoliasi kulit, saatnya menambahkan hidrasi ringan ke dalam rutinitas perawatan kulit. Langkah ini meningkatkan kemampuan kulit untuk menyerap produk secara lebih efektif dengan melonggarkan ikatan antarsel di lapisan terluar kulit. 

Pilih bahan-bahan yang melembapkan. Serum dan esens yang ringan sangat cocok untuk memberikan hidrasi tanpa terasa berat di kulit. Carilah produk yang mengandung asam hialuronat, gliserin, ceramide, niasinamida, dan peptida. 

Bahan-bahan ini bekerja sama untuk menyerap dan mengunci kelembapan di kulit, menciptakan dasar yang ideal untuk rutinitas perawatan kulit selanjutnya. 

Ingat, hindari produk yang mengandung alkohol, pewangi, minyak esensial, paraben, dan sulfat. Bahan-bahan ini dapat menghambat efek hidrasi yang kamu inginkan.
 

4. Aplikasikan produk dari tipis ke tebal 


Setelah kulit terhidrasi dan siap, mengaplikasikan produk dalam urutan yang tepat bisa membantu memastikan produk terserap dengan baik dan memberikan manfaatnya secara efektif. 

Mulailah dengan formula yang paling ringan dan paling tipis, lalu lanjutkan ke yang paling tebal. Urutan pemakaian skincare juga menentukan seberapa baik produk terserap. Mulailah dari produk ringan seperti toner dan essence, lalu lanjutkan dengan serum, moisturizer, dan sunscreen. Mulai dari yang bahannya encer sampai ke krim yang padat.

Pada malam hari, kamu bisa mengikuti urutan yang sama, tapi mengganti tabir surya dengan minyak wajah yang menutrisi. Sebaiknya, beri jeda berkisar satu menit di antara setiap langkah. 

Hal ini memungkinkan kulit menyerap setiap produk sepenuhnya dan mencegahnya tercampur, yang dapat mengurangi efektivitasnya.
   

5. Pijatan untuk penyerapan yang lebih baik


Pijat wajah yang lembut dapat melipatgandakan efeknya, meningkatkan penyerapan hingga 2-3 kali lipat. Peminatan bisa dilakukan menggunakan jari atau tools seperti Gua Sha dan face roller. 

Gerakan melingkar dan naik-turun membantu meningkatkan sirkulasi darah serta penyerapan aktif ingredient ke lapisan kulit lebih dalam. Pijat tidak hanya membantu penyerapan, tetapi juga merangsang sirkulasi. 

Ini membawa lebih banyak oksigen dan nutrisi ke sel-sel kulit, yang dapat meningkatkan kesehatan kulit secara keseluruhan. 

Yang harus diperhatikan, skincare tidak cocok untuk semua jenis kulit. Jadi menyesuaikannya dengan jenis dan masalah kulit sangatlah penting. Mulailah dengan mengidentifikasi jenis kulit kamu, apakah berminyak, kering, sensitif, atau kombinasi. 

Lalu, tetapkan tujuan yang jelas, seperti meningkatkan hidrasi, meratakan warna kulit, atau mengecilkan pori-pori. Saat mencoba produk baru, selalu lakukan uji tempel untuk menghindari iritasi. 

Oleskan sedikit di pergelangan tangan bagian dalam atau di belakang telinga dan tunggu 24–48 jam sebelum menggunakannya di wajah. Perhatikan reaksi kulit dan sesuaikan rutinitas perawatan sesuai kebutuhan.

DAN, ingat! Harga mahal tidak selalu cocok dengan kulitmu. Jadi, jangan termakan dengan branding ya!


Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)

MOST SEARCH