BEAUTY
6 Kesalahan Perawatan Kulit yang Biasa Dilakukan Saat Musim Hujan
Mia Vale
Senin 29 September 2025 / 14:07
Jakarta: Musim hujan akan membawa kesegaran di penghujung teriknya musim panas. Namun, peningkatan kelembapan dan udara yang lembap dapat merusak kulit kita.
Dan mengabaikan rutinitas perawatan kulit saat musim hujan dapat menyebabkan berbagai masalah, termasuk jerawat, ruam kulit, dan infeksi jamur.
Jadi, sangat penting untuk merawat kulit secara ekstra selama musim hujan dan menghindari kesalahan perawatan kulit umum yang dapat memperparah masalah ini. Kesalahan apa yang umum kita lakukan saat musim penghujan tiba?
Baca juga: 4 Moisturizer Murah Harga di Bawah Rp50 Ribu
Musim hujan sering kali memiliki tingkat kelembapan dan panas yang bervariasi. Hal ini dapat memperparah produksi sebum di kulit dan menyumbat pori-pori.
Selama musim hujan, menurut laman blog MakeO, sebaiknya hindari riasan tebal karena dapat semakin menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat. Pilihlah riasan yang lebih ringan dan produk tahan air.
(Kulit yang terhidrasi akan terasa lebih lembut, kenyal, dan tidak kering. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
Melembapkan tidak diperlukan selama musim hujan, karena cuaca biasanya lembap. Anggapan itu salah! Kelembapan udara dapat menghilangkan kelembapan kulit, membuatnya kering dan gatal. Ingat, selalu lembapkan kulit kamu menggunakan produk yang dirancang sesuai jenis kulit.
Hanya karena matahari tidak bersinar terang, bukan berarti kamu tidak membutuhkan perlindungan matahari. Sinar UV yang berbahaya dapat menembus awan dan menyebabkan kerusakan pada kulitmu.
Jadi, pastikan untuk tidak melewatkan penggunaan tabir surya saat musim hujan. Pasalnya, penggunaan tabir surya tidak bisa ditawar, bahkan saat hari berawan atau hujan.
Meskipun mandi air panas mungkin terasa menenangkan dan menenangkan setelah seharian beraktivitas, sebaiknya hindari. Air panas dapat menghilangkan minyak alami kulit, sehingga kulit menjadi kering dan gatal. Pilihlah air hangat kuku.
Kelembapan yang meningkat dapat menyebabkan penumpukan sel kulit mati pada kulit, yang menyebabkan kulit kusam dan berjerawat. Eksfoliasi secara teratur sangat penting untuk mengangkat sel kulit mati dan memberikan kamu kulit bercahaya yang sehat.
Apa pun musimnya, minum air yang cukup sangat penting untuk kesehatan kulit. Kelembapan udara yang meningkat dapat menyebabkan keringat berlebih, yang menyebabkan dehidrasi. Pastikan untuk minum setidaknya delapan gelas air sehari.
Baca juga: Ladies, Ini 5 Skincare Lokal yang Aman dan Terdaftar BPOM
Boleh dibilang, merawat kulit selama musim hujan adalah hal yang mutlak untuk menjaga kulit tetap sehat dan bercahaya. Jangan karena musim hujan dan terasa sejuk kamu malah malas ya merawat kulit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Dan mengabaikan rutinitas perawatan kulit saat musim hujan dapat menyebabkan berbagai masalah, termasuk jerawat, ruam kulit, dan infeksi jamur.
Jadi, sangat penting untuk merawat kulit secara ekstra selama musim hujan dan menghindari kesalahan perawatan kulit umum yang dapat memperparah masalah ini. Kesalahan apa yang umum kita lakukan saat musim penghujan tiba?
Baca juga: 4 Moisturizer Murah Harga di Bawah Rp50 Ribu
1. Penggunaan riasan berlebihan
Musim hujan sering kali memiliki tingkat kelembapan dan panas yang bervariasi. Hal ini dapat memperparah produksi sebum di kulit dan menyumbat pori-pori.
Selama musim hujan, menurut laman blog MakeO, sebaiknya hindari riasan tebal karena dapat semakin menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat. Pilihlah riasan yang lebih ringan dan produk tahan air.
2. Lupa melembapkan
(Kulit yang terhidrasi akan terasa lebih lembut, kenyal, dan tidak kering. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
Melembapkan tidak diperlukan selama musim hujan, karena cuaca biasanya lembap. Anggapan itu salah! Kelembapan udara dapat menghilangkan kelembapan kulit, membuatnya kering dan gatal. Ingat, selalu lembapkan kulit kamu menggunakan produk yang dirancang sesuai jenis kulit.
3. Tidak menggunakan tabir surya
Hanya karena matahari tidak bersinar terang, bukan berarti kamu tidak membutuhkan perlindungan matahari. Sinar UV yang berbahaya dapat menembus awan dan menyebabkan kerusakan pada kulitmu.
Jadi, pastikan untuk tidak melewatkan penggunaan tabir surya saat musim hujan. Pasalnya, penggunaan tabir surya tidak bisa ditawar, bahkan saat hari berawan atau hujan.
4. Mandi air panas
Meskipun mandi air panas mungkin terasa menenangkan dan menenangkan setelah seharian beraktivitas, sebaiknya hindari. Air panas dapat menghilangkan minyak alami kulit, sehingga kulit menjadi kering dan gatal. Pilihlah air hangat kuku.
5. Mengabaikan Eksfoliasi
Kelembapan yang meningkat dapat menyebabkan penumpukan sel kulit mati pada kulit, yang menyebabkan kulit kusam dan berjerawat. Eksfoliasi secara teratur sangat penting untuk mengangkat sel kulit mati dan memberikan kamu kulit bercahaya yang sehat.
6. Kurang minum air
Apa pun musimnya, minum air yang cukup sangat penting untuk kesehatan kulit. Kelembapan udara yang meningkat dapat menyebabkan keringat berlebih, yang menyebabkan dehidrasi. Pastikan untuk minum setidaknya delapan gelas air sehari.
Baca juga: Ladies, Ini 5 Skincare Lokal yang Aman dan Terdaftar BPOM
Boleh dibilang, merawat kulit selama musim hujan adalah hal yang mutlak untuk menjaga kulit tetap sehat dan bercahaya. Jangan karena musim hujan dan terasa sejuk kamu malah malas ya merawat kulit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
RELATED ARTICLE
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0055 [53]
