5 Kesalahan saat Make Up Ini dapat Merusak Kulit dan Jarang Diketahui

Jakarta: Merias wajah tentu sangat disukai oleh para wanita. Pertama, dari jutaan produk kecantikan yang tersedia, mereka harus melalui perjuangan memilih warna dan palet yang tepat untuk warna kulit. Kedua, mereka harus memilih seni belajar mengaplikasikan produk tersebut dalam jumlah yang tepat agar tidak terlihat berlebihan.

Merias itu tidak mudah. Bahkan, ada orang yang membutuhkan beberapa tahun untuk memadukan dan menyempurnakan tampilan yang diinginkan. Jadi, agak sulit untuk menyadari kesalahan tata rias dalam semua upaya dan pembelajaran tanpa henti ini. 

Seorang dermatologis (ahli kulit), Dr Mayor Gurveen Waraich, baru-baru ini melalui akun Instagram-nya membagikan beberapa kesalahan tata rias umum yang dapat menyebabkan masalah kulit, di antaranya:
 

Tidak mempersiapkan kulit 

Terlambat atau lupa menggunakan pelembap saat merias wajah pada kulit kering adalah hal terburuk yang dapat dilakukan pada kulit. Dalam keterangan postingan Instagramnya, Dr Waraich menyebutkan bahwa merias wajah tidak hanya membuat riasan terlihat seperti kue, tetapi juga dapat menyebabkan iritasi kulit. Jadi, gunakan primer terlebih dulu, diikuti dengan serum yang menghidrasi dan pelembap jika memiliki kulit kering.
 

Menggunakan spons make up yang kering 

Siapa pun yang mengikuti tata rias tahu bahwa kamu harus menghindari penggunaan spons rias kering. Melansir dari HealthShots, dokter kulit berbagi bahwa merias wajah dengan spons basah dapat bermanfaat bagi kulit. Ini menyerap lebih sedikit produk, sehingga kemungkinan infeksi bakteri lebih kecil. Jangan lupa bersihkan spons setelah digunakan dan menggantinya setiap tiga bulan.


(Menurut  dr. Waraich, merias wajah dengan spons basah dapat bermanfaat bagi kulit. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
 

Menggunakan sabun untuk merapikan alis

"Ini adalah salah satu tren yang tidak boleh diikuti," tutur Dr Waraich. Dia memperingatkan bahwa meninggalkan sabun di alis dapat merusak kulit dan bahkan menyebabkan kerontokan rambut sementara. Jadi, lebih baik menghindarinya dengan mengoleskan gel alis daripada menggunakan cara seperti ini.
 

Menggunakan lipstik sebagai perona pipi

Banyak influencer mungkin menggunakan lipstik sebagai pewarna pipi atas nama peretasan riasan, tetapi tidak semua yang mereka lakukan itu baik. Faktanya, dokter kulit menunjukkan bahwa lipstik adalah “campuran berbagai logam” yang bisa berbahaya bagi orang dengan kulit sensitif. Itu bahkan dapat menyebabkan masalah kulit seperti perubahan warna kulit dan eksem. Itulah sebabnya kamu harus menghindari peretasan ini dengan cara apa pun.
 

Hindari menggunakan tisu rias

Ya, tisu rias yang sangat disukai untuk menghapus riasan dapat merusak kulit. Tidak hanya buruk bagi kulit, tetapi juga bahaya besar bagi lingkungan. Mereka mengeringkan kulit, tidak membersihkan riasan dengan baik, dan juga dapat menyebabkan iritasi atau jerawat pada kulit. Dianjurkan menggunakan penghapus make up berbasis minyak atau air untuk menghapus riasan untuk menghindari masalah kulit.

Jika kamu peduli dengan kulit, jangan biarkan kesalahan merias wajah ini merusaknya. Bila ada  perubahan pada kulit, sebaiknya bicarakan dengan dokter untuk menghindari komplikasi!

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

(yyy)

• Tips Beauty
• kecantikan
• Make Up