Sidoarjo: Bulog memiliki stok beras 35 ribu ton untuk wilayah Kabupaten Sidoarjo dan bisa untuk mencukupi kebutuhan hingga enam bulan ke depan.
Hal ini dikatakan Pelaksana Harian Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono, saat meninjau Gudang Bulog di Desa Banjar Kemantren Kecamatan Buduran Kabupaten Sidoarjo, Sabtu, 17 Februari 2024. Kedatangan rombongan Plh Gubernur Jatim ini untuk memastikan stok beras Jawa Timur.
Gudang Bulog tersebut tidak hanya menyimpan stok beras untuk warga Sidoarjo yang saat ini masih ada 35 ribu ton. Namun juga ada 135 ribu ton stok beras di Jatim.
"35.000 ton stok beras yang ada di Sidoarjo akan mencukupi persediaan hingga 6 bulan ke depan. Dan beras komersial produk dari Bulog juga sudah masuk di pasar retail modern seperti Superindo, Indogrosir, Lotte dan pasar modern retail lainnya," kata Adhy Karyono.
Di Jawa Timur sendiri memiliki stok cadangan beras hingga 3,2 Juta ton beras sehingga mengalami Surplus. Meski Jatim memiliki stok yang berlimpah, untuk memberikan dukungan dan kontribusi di Nasional, Provinsi Jatim juga membantu kebutuhan beras provinsi lain yang membutuhkan. Pada bulan Maret dan April adalah puncak musim panen yang berdampak pada bertambahnya stok beras sehingga bisa menekan kenaikan harga beras di Bulan Puasa atau Ramadhan. MI/Heri Susetyo Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News