Warga menunjukkan ikan yang mati akibat pencemaran Sungai Cileungsi di kawasan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat, 14 September 2018.
Warga menunjukkan ikan yang mati akibat pencemaran Sungai Cileungsi di kawasan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat, 14 September 2018.
Menurut Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor, Sungai Cileungsi tercemar limbah detergen, minyak, dan total suspended solid (TSS) dari pabrik, yang menyebabkan sungai berwarna hitam dan bau. Akibatnya, ikan-ikan yang ada di aliran tersebut mabuk dan banyak yang mati.
Menurut Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor, Sungai Cileungsi tercemar limbah detergen, minyak, dan total suspended solid (TSS) dari pabrik, yang menyebabkan sungai berwarna hitam dan bau. Akibatnya, ikan-ikan yang ada di aliran tersebut mabuk dan banyak yang mati.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor meminta masyarakat bantaran Sungai Cileungsi tidak lagi menggunakannya untuk mandi cuci kakus (MCK) karena membahayakan kesehatan. 
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor meminta masyarakat bantaran Sungai Cileungsi tidak lagi menggunakannya untuk mandi cuci kakus (MCK) karena membahayakan kesehatan. 

Sungai Cileungsi Tercemar Limbah Berbahaya

15 September 2018 13:15
Bogor: Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor, Jawa Barat menyatakan hasil uji laboratorium dinyatakan positif bahwa Sungai Cileungsi murni tercemar bahan berbahaya sehingga air pada aliran tersebut tidak layak dipakai. Antara Foto/Yulius Satria Wijaya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

News pencemaran sungai

GRAFIS