Penyidik Puspom TNI membawa kotak kontainer yang berisi dokumen terkait perkara suap yang melibatkan Kepala Basarnas Marsekal Madya Henri Alfiandi, seusai menggeledah kantor Basarnas di Jakarta, Jumat, 4 Agustus 2023.

Penyidik Puspom TNI dan KPK menyita sejumlah barang bukti saat menggeledah Kantor Badan SAR Nasional (Basarnas) untuk melengkapi barang bukti dokumen terkait perkara kasus dugaan suap pengadaan peralatan pendeteksi korban reruntuhan.

Barang bukti yang disita di antaranya transaksi pencairan cek dan dokumen administrasi keuangan pekerjaan pengadaan pendeteksian korba reruntuhan. Petugas juga menyita surat-surat penting mengenai pengadaan barang dan jasa di Basarnas tahun 2023 serta rekaman kamera CCTV yang terkait kasus yang melibatkan Henri.

Geledah Kantor Basarnas, Puspom TNI-KPK Sita Sejumlah Barang Bukti

04 Agustus 2023 21:29

Jakarta: Penyidik Puspom TNI dan KPK menggeledah Kantor Basarnas di Jakarta, Jumat, 4 Agustus 2023, terkait kasus suap yang melibatkan Kepala Basarnas Marsekal Madya Henri Alfiandi (HA) Koordinator Administrasi Kepala Basarnas Letkol Afri Budi Cahyanto.

Penyidik Puspom TNI dan KPK menyita sejumlah barang bukti saat menggeledah Kantor Badan SAR Nasional (Basarnas) untuk melengkapi barang bukti dokumen terkait perkara kasus dugaan suap pengadaan peralatan pendeteksi korban reruntuhan.

"Selesai penggeledahan, penyidik membawa dua boks dan satu koper barng bukti yang selanjutnya dibawa masing-masing kantor penyidik baik ke Puspom TNI dan KPK setelah dibuatkan berita acara penyitaan," kata Kepala Pusat Penerangan TNI Laksamana Muda Julius Wijojono.

Barang bukti yang disita di antaranya transaksi pencairan cek dan dokumen administrasi keuangan pekerjaan pengadaan pendeteksian korba reruntuhan.

Petugas juga menyita surat-surat penting mengenai pengadaan barang dan jasa di Basarnas tahun 2023 serta rekaman kamera CCTV yang terkait kasus yang melibatkan Henri. MI/Usman Iskandar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(WWD)

News Basarnas Kasus Suap Kasus Korupsi