Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menerima 6.280 vaksin Covid-19 dari Sinovac tahap pertama dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menerima 6.280 vaksin Covid-19 dari Sinovac tahap pertama dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
"Saat ini, 6.280 vaksin Covid-19 telah disimpan di tempat khusus dengan pengawalan ketat aparat gabungan TNI/Polri dan Satgas Covid-19 Babel," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Babel, Mulyono Susanto di Pangkalpinang.
Ia mengatakan pada tahap pertama ini, Pemprov Kepulauan Babel menerima vaksin 6.280 tergabung dalam 4 koli. Tahap selanjutnya menyusul di akhir Januari 2021 sekitar 4.000 vaksin lagi.
Ia mengatakan pada tahap pertama ini, Pemprov Kepulauan Babel menerima vaksin 6.280 tergabung dalam 4 koli. Tahap selanjutnya menyusul di akhir Januari 2021 sekitar 4.000 vaksin lagi.
Menurut dia vaksin ini belum distribusikan, karena masih menunggu arahan pemerintah pusat.
Menurut dia vaksin ini belum distribusikan, karena masih menunggu arahan pemerintah pusat.

Pemprov Babel Terima 6.280 Vaksin Covid-19 Sinovac

05 Januari 2021 15:50
Pangkalpinang: Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menerima 6.280 vaksin Covid-19 dari Sinovac tahap pertama dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Selasa, 5 Januari 2020.

"Saat ini, 6.280 vaksin Covid-19 telah disimpan di tempat khusus dengan pengawalan ketat aparat gabungan TNI/Polri dan Satgas Covid-19 Babel," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Babel, Mulyono Susanto di Pangkalpinang.

Ia mengatakan pada tahap pertama ini, Pemprov Kepulauan Babel menerima vaksin 6.280 tergabung dalam 4 koli. Tahap selanjutnya menyusul di akhir Januari 2021 sekitar 4.000 vaksin lagi.

Menurut dia vaksin ini belum distribusikan, karena masih menunggu arahan pemerintah pusat.

Kepala Balai Karantina Kota Pangkalpinang, Bangun mengatakan, untuk perencanaan simulasi penggunaan vaksin akan dikoordinasikan dulu dengan pemerintah pusat dan pihak terkait. MI/Rendy Ferdiansyah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(KHL)

News covid-19 vaksin covid-19 Sinovac

GRAFIS