Pencegahan Covid-19 Hingga Terorisme Jadi Perhatian dalam Operasi Lilin 2020

Makassar: Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah memimpin apel gelar pasukan TNI-Polri dalam rangka Operasi Lilin untuk pengamanan perayaan Natal dan tahun baru di Kota Makassar. Nurdin berbicara soal ancaman terorisme hingga aksi pencurian.

"Apel pasukan ini dalam rangka kesiapsiagaan pengamanan operasi lilin, yaitu jelang Natal dan tahun baru. Dan tentunya ada pemeriksaan lebih, bagi yang melanggar protokol kesehatan pasti akan ditindak secara tegas," jelas Nurdin Abdullah pascapelepasan pasukan Patroli usai apel siaga.

Protokol kesehatan yang dimaksud tentu saja selalu memakai masker, menjaga jarak satu sama lain, dan rajin mencuci tangan, atau selalu menyiapkan hand sanitizer.

Nurdin juga menegaskan, tidak ada izin perayaan tahun baru dan diimbau bagi yang merayakan Natal agar melaksanakan secara protokol kesehatan dan tidak ada kerumunan massa.

Selain penerapan protokol kesehatan untuk pencegahan Covid-19, ada sejumlah potensi kerawanan keamanan yang harus diantisipasi. Di antaranya, ancaman terorisme, radikalisme, sabotase, penyalahgunaan narkoba, pesta miras, perusakan fasilitas umum, dan kriminalitas umum.

Operasi lilin yang akan digelar 15 haru mulai hari ini, 21 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021, diharapkan tidak menimbulkan klaster-klaster terbaru. Foto: Istimewa

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News