Jelang Tahun Baru, Stok Beras Bulog Sigli Aceh Aman Hingga Februari 2024

Sigli: Stok Beras untuk kebutuhan warga Kabupaten Pidie dan Kabupaten Pidie Jaya, Provinsi Aceh, cukup hingga bulan Februari 2024. Semua barangnya tersimpan dengan baik dan siap salur kapan saja diperlukan.

Demikian diantaranya dikakatan Pemimpin Cabang Bulog Sigli, Muhammad Khairuddin, kepada Media Indonesia, Sabtu, 25 November 2023. Bulog Cabang Sigli adalah bertanggung jawab atau membawahi lokasi penyaluran untuk dua kabupaten yaitu Pidie dan Pidie Jaya.

Dikatakan Khairuddin, jumlah stok beras untuk wilayah tugasnya kini berjumlah 3.000 ton. Masing-masing disimpan di gudang Bulog kawasan Dayah Timu, Kecamatan Meureudu, Kabupaten Pidie Jaya, sebanyak 2.000 ton. Lalu 1.000 ton lagi disimpan di gudang Bulog kawasan Dayah Teungoh, Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie.

"Insya Allah untuk menghadapi tahun baru, stok beras kita cukup hingga Februari 2024 (tiga bulan ke depan). Berasnya ada di gudang Meureudu 2.000 ton dan Gudang Pidie 1.000," tutur Muhammad Khairuddin.

Menurut Khairuddin, pihaknya sekarang memiliki 76 unit Rumah Pangan Kita (RPK) untuk kerjasama mendistribusikan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP). Dari 76 unit RPK itu masing masing tersebar di Kabupaten Pidie 56 unit dan Kabupaten Pidie Jaya 20 unit.

Untuk lebih terjamin dan memudahkan distribusi beras murah itu, setiap unit RPK diberi jatah atau boleh menebus dari Bulog sebanyak 2 ton per pekan. Para pemilik jasa RPK itu hanya diperbolehkan menjual langsung beras murah kepada masyarakat.

Kalau kebutuhan RPK ternyata melebihi dari 2 ton, itu akan dilakukan pengecekan langsung kebenarannya. Bila benar bisa sajah jatahnya ditambah.

Adapun harga tebus oleh pemilik jasa RPK Rp8.600 per kg. Lalu mereka menjual ke konsumen yakni masyarakat langsung Rp9.450 per kg.

"Kalau ada yang melanggar ketentuan misalnya RPK menjual ke kilang padi, itu mereka akan dikanan sanksi. Bila dua kali melakukan kecurangan, nanti akan diputuskan kerjasama," jelas Muhammah Khairuddin. MI/Amiruddin Abdullah Reubee

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News