Begini Proses Evakuasi Korban Kapal Terbakar di Laut NTT

Kupang: Kapal Motor Cepat Cantika 77 mengalami kebakaran saat sedang berlayar dari Kupang ke Alor, Provnsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin, 24 Oktober 2022. Sedikitnya 14 orang tewas akibat kecelakaan tersebut.

"Sampai dengan saat ini jumlah korban kapal terbakar sudah menjadi 14 orang dan tadi tujuh korban meninggal sudah dibawa ke Kota Kupang," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur I Putu Sudayana di Kupang, Selasa, 25 Oktober 2022 dini hari.

Hal itu disampaikannya saat menyambut kedatangan 97 korban kecelakaan kapal Cantika Express 77 yang dievakuasi menggunakan kapal SAR KN Antareja.

Dia menambahkan bahwa saat ini total penumpang yang sudah berhasil dievakuasi mencapai 114 dari 240 orang, sementara sisanya saat ini masih berada di Desa Naikliu, Kabupaten Kupang, yang menjadi lokasi atau tempat pertama dievakuasi.

Dari 14 korban meninggal, tiga jenazah dilaporkan masih berada di Naikliu, Kabupaten Kupang. Mereka terdiri dari seorang anak, seorang perempuan, dan seorang kakek berusia 57 tahun asal Gresik, Jawa Timur. Sementara itu, 11 jenazah lainnya dievakuasi kapal SAR Kapal Nusantara (KN) Antareja dibawa ke Pelabuhan Navigasi Kupang.

Kapal nahas itu bertolak dari Pelabuhan Tenau Kupang sekitar pukul 11.00 Wita menuju Pelabuhan Kalabahi di Kabupaten Alor. Namun, pada pukul 13.40 Wita, kapal mengalami kebakaran. Saat itu lokasi kapal berjarak sekitar satu mil dari daratan Naikliu.

Setelah kebakaran, penumpang anak-anak dan perempuan diminta turun lebih dahulu dengan menggunakan sekoci. Sementara itu, penumpang dewasa sebagian besar sudah menggunakan jaket pelampung terjun ke laut untuk menyelamatkan diri, saat api yang membakar kapal sudah membesar. AFP PHOTO/Olivier

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News