"Tim melaksanakan evakuasi dengan menggunakan alat ekstraksi," kata Kepala Basarnas Bandung Hery Marantika.
Ia menuturkan Basarnas Bandung melibatkan banyak unsur termasuk dari PT KAI untuk mempercepat proses evakuasi dan pendataan jumlah korban dalam kejadian tersebut.
Kecelakaan dua KA komersial Turangga relasi Bandung-Surabaya dengan KA Bandung Raya relasi Padalarang-Cicalengka terjadi di KM 181+700 petak jalan antara Stasiun Haurpugur-Stasiun Cicalengka, Kabupaten Bandung sekitar pukul 06.00 WIB.
KA Turangga yang mengalami kecelakaan tersebut membawa tujuh kereta (gerbong) kelas eksekutif dan satu gerbong Panoramic dengan membawa penumpang sebanyak 287 penumpang yang dipastikan dalam kondisi selamat.
"Jadi ada sekitar 287 penumpang di KA Turangga dan ada sekitar 191 penumpang di dalam KA Lokal dan dapat kami sampaikan sejauh ini dalam keadaan selamat," kata VP Public Relations KAI Joni Martinus.
Tiga orang tewas
Tabrakan dua kereta api tersebut mengakibatkan tiga orang tewas dan 28 lainnya luka-luka. Menurut Kabid Humas Polda Jabar Ibrahim Tompo, korban tewas adalah masinis dan asisten masinis KA KRD Lokal Palarang-Cicalengka dan pramugara KA Turangga.
"Sementara untuk korban luka-luka ada 28 orang, dan telah dievakuasi ke RSUD Cicalengka," katanya. AFP PHOTO/Adi Marsiela/Timur Matahari Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
.jpg?w=330)
.jpg?w=330)
.jpg?w=330)
.jpg?w=330)
