Candi Borobudur nampaknya tidak hanya sebagai magnet wisata saja. Kemegahan bangunan peninggalan dinasti Wangsa Sailendra tersebut juga menjadi daya tarik untuk melangsungkan prosesi pernikahan. Ditambah dengan konsep ala budaya Jawa, nuansa kembali ke zaman kerajaan pun semakin kental.
Candi Borobudur nampaknya tidak hanya sebagai magnet wisata saja. Kemegahan bangunan peninggalan dinasti Wangsa Sailendra tersebut juga menjadi daya tarik untuk melangsungkan prosesi pernikahan. Ditambah dengan konsep ala budaya Jawa, nuansa kembali ke zaman kerajaan pun semakin kental.
Seperti halnya yang dipilih pasangan mempelai Shah Sema Amukti (21) pengantin pria asal Kudus, Jawa Tengah dan Najla Adjani Mahendra (19) asal Jakarta, saat melangsungkan pernikahan di kawasan Taman Lumbini, Kompleks Taman Wisata Candi Borobudur, Kamis, 20 Juni 2024 siang.
Seperti halnya yang dipilih pasangan mempelai Shah Sema Amukti (21) pengantin pria asal Kudus, Jawa Tengah dan Najla Adjani Mahendra (19) asal Jakarta, saat melangsungkan pernikahan di kawasan Taman Lumbini, Kompleks Taman Wisata Candi Borobudur, Kamis, 20 Juni 2024 siang.
Tak urung, kirab pasangan pengantin ini menjadi pusat perhatian wisatawan, baik domestik maupun mancanegara yang sedang berkunjung ke kawasan taman wisata Candi Borobudur.
Tak urung, kirab pasangan pengantin ini menjadi pusat perhatian wisatawan, baik domestik maupun mancanegara yang sedang berkunjung ke kawasan taman wisata Candi Borobudur.
Wajah bahagia pun terpancar dari kedua pasangan mempelai, usai mengucapkan ijab kabul dengan menggunakan bahasa Jawa.
Wajah bahagia pun terpancar dari kedua pasangan mempelai, usai mengucapkan ijab kabul dengan menggunakan bahasa Jawa.
Pasangan pengantin ini pun kemudian mengikuti semua alur prosesi dari panggih yang bermakna bertemunya pengantin laki laki dan perempuan, siraman, hingga sungkeman kepada kedua orang tua.
Pasangan pengantin ini pun kemudian mengikuti semua alur prosesi dari panggih yang bermakna bertemunya pengantin laki laki dan perempuan, siraman, hingga sungkeman kepada kedua orang tua.

Pengantin Unik, Diarak Kereta Kencana Berlatar Belakang Candi Borobudur

21 Juni 2024 13:58
Magelang: Candi Borobudur nampaknya tidak hanya sebagai magnet wisata saja. Kemegahan bangunan peninggalan dinasti Wangsa Sailendra tersebut juga menjadi daya tarik untuk melangsungkan prosesi pernikahan. Ditambah dengan konsep ala budaya Jawa, nuansa kembali ke zaman kerajaan pun semakin kental.

Seperti halnya yang dipilih pasangan mempelai Shah Sema Amukti (21) pengantin pria asal Kudus, Jawa Tengah dan Najla Adjani Mahendra (19) asal Jakarta, saat melangsungkan pernikahan di kawasan Taman Lumbini, Kompleks Taman Wisata Candi Borobudur, Kamis, 20 Juni 2024 siang.

Dengan menaiki kereta kencana dan diarak prajurit bergodo mengelilingi kawasan Candi Bodobudur, suasana pernikahan keduanya nampak seperti kembali pada zaman kerajaan yang dibalut dengan upacara sakral adat Jawa.

Tak urung, kirab pasangan pengantin ini menjadi pusat perhatian wisatawan, baik domestik maupun mancanegara yang sedang berkunjung ke kawasan taman wisata Candi Borobudur.

Wajah bahagia pun terpancar dari kedua pasangan mempelai, usai mengucapkan ijab kabul dengan menggunakan bahasa Jawa. Pasangan pengantin ini pun kemudian mengikuti semua alur prosesi dari panggih yang bermakna bertemunya pengantin laki laki dan perempuan, siraman, hingga sungkeman kepada kedua orang tua. Metro TV/Yuki Pramudya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

Gaya Pernikahan candi borobudur

GRAFIS