Belanja Produk UMKM di BUMN Capai Rp28,3 Triliun

Jakarta: Kementerian BUMN kembali menggelar Bazar UMKM untuk Indonesia edisi November yang dihelat pada 9-12 November 2023 di Gedung Sarinah, Thamrin, Jakarta. Event ini dilakukan Kementerian BUMN untuk menggenjot belanja produk UMKM serta mendekatkan produk dengan calon pembeli.

Melalui Bazar UMKM untuk Indonesia ini, Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian BUMN Loto Srinaita Ginting berharap masyarakat luas semakin tahu karya-karya pelaku UMKM dan mau menggunakan produk UMKM.

Adapun Bazar UMKM untuk Indonesia edisi November 2023 kali ini diikuti oleh UMKM binaan Bio Farma Grup, yang terdiri dari PT Kimia Farma Tbk, PT Indofarma Tbk, dan PT Bio Farma dengan peserta dari 90 UMKM.

Kementerian BUMN mencatat total belanja produk UMKM melalui Pasar Digital (PaDi) UMKM mencapai Rp28,3 triliun per akhir September. Loto merinci besaran transaksi yang tercatat sampai September di PaDi UMKM untuk jenis e-procurement (pengadaan barang/jasa pemerintah secara elektronik) Rp28,3 triliun.
 
"Kemudian dari ritel sebesar Rp3,1 triliun, dan business to business (b2b) sebesar Rp31,3 triliun," ungkap Loto, saat Bazar UMKM untuk Indonesia, di Gedung Sarinah, Jakarta, Jumat, 10 November 2023.

Sementara dari sisi frekuensi transaksi Bazar UMKM untuk Indonesia periode Januari sampai Oktober 2023 tercatat ada 11.988 frekuensi dengan transaksi Rp9,8 miliar dari 1.083 UMKM.
 
Tak hanya itu, lanjut Loto, beberapa UMKM juga telah mejeng di etalase Sarinah Department Store berkat mengikuti Bazar UMKM untuk Indonesia yang diadakan Kementerian BUMN. Dia mencatat, ada 53 produk UMKM yang sudah meramaikan lantai 3 Sarinah. Medcom.id/Ade Hapsari

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News