SEVP Business Support Pupuk Kaltim Meizar Effendi. Foto: dok Pupuk Kaltim.
SEVP Business Support Pupuk Kaltim Meizar Effendi. Foto: dok Pupuk Kaltim.

Pupuk Kaltim Dorong Kemandirian Masyarakat Lewat Program CSR

Husen Miftahudin • 10 Juni 2023 10:24
Jakarta: PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) dinilai mampu menjalankan program Corporate Social Responsibility (CSR) atau Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) secara optimal, sehingga berhasil mendorong terwujudnya kemandirian masyarakat.
 
"Pupuk Kaltim dinilai mampu menjalankan program CSR atau TJSL perusahaan secara optimal, khususnya dalam mendorong terwujudnya kemandirian masyarakat sesuai ISO 26000 dengan berbagai inovasi program," ucap SEVP Business Support Pupuk Kaltim Meizar Effendi dalam keterangan tertulis, Sabtu, 10 Juni 2023.
 
Atas upaya tersebut Pupuk Kaltim meraih empat penghargaan TOP CSR Awards 2023. Empat penghargaan tersebut diantaranya predikat 5 Star TOP CSR 2023, TOP Leader on CSR Commitment 2023 bagi Direktur Utama Pupuk Kaltim Rahmad Pribadi, Golden Trophy atas keberhasilan meraih 5 Star sebagai predikat tertinggi selama tiga tahun berturut, serta penghargaan khusus untuk kegiatan konservasi terumbu karang pada program Kilau Samudera.
Penghargaan tersebut didasari sejumlah kriteria penilaian seperti keselarasan inisiatif CSR terhadap strategi bisnis perusahaan, tingkat adopsi kebijakan dan program CSR terhadap ketentuan ISO 26000:2010 Social Responsibility, hingga sistem tata kelola CSR perusahaan.
 
Penilaian juga melihat tingkat adopsi CSR terhadap konsep Creating Shared Value (CSV), serta implementasi CSR unggulan yang dapat menjadi contoh untuk direkomendasikan kepada perusahaan lain.
 
Menurut Meizar, standar ISO 26000:2010 merupakan salah satu strategi implementasi TJSL Pupuk Kaltim yang dikembangkan melalui pendekatan CSV, atau penciptaan manfaat bersama dengan memberikan nilai tambah bagi masyarakat.
 
Strategi ini ditujukan untuk mendorong kemitraan strategis, sekaligus kemandirian ekonomi dalam mendukung pembangunan berkelanjutan (Sustainability Development) yang dirancang secara terstruktur, guna menjaga keberlanjutan usaha masyarakat dalam jangka panjang.
 
Selain itu, optimalisasi TJSL Pupuk Kaltim juga dijalankan sesuai arahan Kementerian BUMN yang difokuskan pada tiga program utama yakni pendidikan, lingkungan, dan pengembangan UMKM di berbagai bidang.
 
"Salah satunya program PKT Proaktif yang diinisiasi untuk menyikapi berbagai kondisi sosial di masyarakat, yang terus dimaksimalkan melalui kesinambungan kontribusi sesuai sasaran TJSL di seluruh sektor," papar Meizar.
 
Baca juga: Kawal Strategi Bisnis, Pupuk Kaltim Terus Kembangkan Inovasi

Jaga ekosistem laut


Terkait program Kilau Samudera, merupakan bentuk kepedulian dan intervensi nyata perusahaan dalam pengelolaan lingkungan, untuk kelangsungan ekosistem laut dalam jangka panjang.
 
Program ini berupa pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan konservasi terumbu karang, yang tidak hanya memberikan dampak terhadap perbaikan ekosistem perairan, tapi juga peningkatan ekonomi dan kesejahteraan bagi nelayan binaan.
 
"Pembinaan program Kilau Samudera juga mampu menciptakan efek ekonomi kepada masyarakat sekitar sebagai penerima manfaat tidak langsung, seiring meningkatnya keanekaragaman hayati di area konservasi terumbu karang," lanjut Meizar.
 
Melihat keberhasilan pembinaan yang dijalankan, Meizar menegaskan arah pembinaan Pupuk Kaltim kedepan tak hanya difokuskan pada program yang bersifat charity dalam menyikapi kondisi sosial di masyarakat, tapi juga kesinambungan pembinaan guna mencapai kesejahteraan dan kemandirian secara merata.
 
"Gagasan ini akan terus dikembangkan Pupuk Kaltim dalam mendorong kemandirian masyarakat, melalui program inovatif yang mengedepankan nilai keberlanjutan dari tiap pembinaan. Sehingga keselarasan antara perusahaan, lingkungan dan masyarakat semakin tercipta dengan dampak yang jauh lebih luas," pungkas Meizar.
 
*Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id*

 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

(HUS)



LEAVE A COMMENT
LOADING

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif