Seremoni program #PuntungBeruntung digelar di Lalana Space Bandung, Jawa Barat, pada 18 Oktober 2023 (Foto:Dok.Nojorono Kudus)
Seremoni program #PuntungBeruntung digelar di Lalana Space Bandung, Jawa Barat, pada 18 Oktober 2023 (Foto:Dok.Nojorono Kudus)

Rilis Program #PuntungBeruntung, Nojorono Kudus Ajak Masyarakat Peduli Pengelolaan Limbah

Rosa Anggreati • 25 Oktober 2023 17:50
Bandung: Minimnya perhatian terhadap pengelolaan limbah puntung rokok mendorong Nojorono Kudus meluncurkan program #PuntungBeruntung. Program ini merupakan bentuk manifestasi komitmen ‘Hidup yang Menghidupi’ oleh Nojorono Kudus.
 
Secara global, diperkirakan 4,5 triliun puntung rokok dibuang setiap tahun di seluruh dunia. Filter atau puntung, yang sebagian besar terdiri dari mikroplastik yang dikenal sebagai serat selulosa asetat. Selulosa Asetat atau yang kerap dikenal sebagai puntung rokok filter plastik yang terlihat seperti kapas putih, termasuk dalam kategori limbah photodegradable. Sayangnya, proses degradasi puntung memakan waktu yang cukup lama dan memerlukan proses yang panjang untuk terurai secara alami. 
 
Mengacu pada data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), lebih dari 70 miliar batang rokok dikonsumsi setiap tahun, dan sekitar 35 persen dari jumlah tersebut, atau sekitar 24,5 miliar puntung rokok, diperkirakan menjadi limbah. 
 
Baca juga: Genap Berusia 91 Tahun, Nojorono Kudus Komitmen Terus Bercahaya untuk Menghidupi

 
Menyadari dampak negatif dari minimnya pengelolaan limbah puntung rokok, Nojorono Kudus melalui program #PuntungBeruntung berharap dapat mewujudkan komitmen berbasis ramah lingkungan. Program ini rencananya berjalan secara konsisten sepanjang tahun 2023 dan berlanjut hingga 2025. 
 
Proyek #PuntungBeruntung melibatkan berbagai ‘local heroes’ dari Jawa Barat, di antaranya Sahabat Lingkungan, yang memiliki visi dan misi yang sejalan dalam menerapkan komitmen keberlanjutan. 
 
Kerja sama yang dibangun Nojorono Kudus bersama berbagai komunitas tersebut memiliki komitmen yang sejalan dalam mengatasi permasalahan limbah puntung, sekaligus memantik keberlangsungan Nojorono Circular Economy.
 
Rilis Program #PuntungBeruntung, Nojorono Kudus Ajak Masyarakat Peduli Pengelolaan Limbah
(Foto:Dok.Nojorono Kudus)
 
Direktur PT Nojorono Tobacco International Arief Goenadibrata menjelaskan pengelolaan limbah puntung rokok merupakan tantangan kompleks yang memerlukan kolaborasi antara pemerintah, industri tembakau, masyarakat, dan komunitas lingkungan, sehingga proyek #PuntungBeruntung diharapkan dapat menjadi jawaban atas permasalahan yang dihadapi oleh Nojorono Kudus saat ini. 
 
“Nojorono Kudus telah membangun kerja sama dengan berbagai komunitas yang memiliki komitmen yang sejalan dalam mengatasi permasalahan limbah puntung dan memantik keberlangsungan Nojorono Circular Economy. Minimnya inisiatif daur ulang yang melibatkan limbah puntung, kolaborasi ini diharapkan dapat mendorong masyarakat sekitar untuk ikut serta menjadi agen perubahan dalam menanggulangi dampak negatif limbah puntung rokok terhadap lingkungan,” kata Arief.
 
Baca juga: HUT ke-91, Nojorono Kudus Berbagi Kasih dengan Anak Berkebutuhan Khusus dan Gelar Pesta Syukur


Itikad baik ini akan senantiasa dijalankan Nojorono Kudus untuk mendorong kesadaran dewasa muda di Tanah Air akan pentingnya menjaga lingkungan.
 
“Proyek #PuntungBeruntung merupakan manifestasi konsistensi Nojorono Kudus dalam menargetkan generasi muda untuk selalu sadar akan pentingnya menjaga lingkungan kita. Hal-hal kecil, seperti puntung rokok, sering kali diabaikan dengan alasan ‘hanya puntung saja’. Namun, jika semua orang berpikir demikian, puntung-puntung ini akan terabaikan dan secara perlahan akan mengancam keberlangsungan alam dan lingkungan kita. Oleh karena itu, mari kita mulai dari diri sendiri dan bersama-sama memulai langkah-langkah kecil yang berarti untuk generasi muda pada masa mendatang,” ucap Corporate Communication Department Head PT Nojorono Tobacco International Eliza Susanto.
 
Dengan mengumpulkan limbah puntung melalui sistem Bank Puntung yang disediakan di berbagai titik area di Jakarta, Jawa Barat, dan Kabupaten Kudus, optimalisasi penyerapan limbah puntung telah mengumpulkan lebih dari 6 ribu puntung yang siap dan telah diolah menjadi barang multiguna. Salah satunya, menjadi produk asbak ramah lingkungan. 
 
Seremoni program #PuntungBeruntung digelar di Lalana Space Bandung, Jawa Barat, pada 18 Oktober 2023. Kegiatan ini merupakan selebrasi puncak dari serangkaian proyek #PuntungBeruntung yang secara konsisten dijalankan sejak Juni 2023.
 
Sebelumnya, proyek #PuntungBeruntung turut meramaikan berbagai acara musik Tanah Air seperti The Sounds Project dan Pestapora. Pada event musik tersebut dihadirkan ragam kegiatan yang menyapa pengunjung secara langsung, serta pemasangan instalasi Bank Puntung di berbagai titik di lokasi festival. Tak hanya itu, pengunjung di kedua festival tersebut juga berkesempatan mendapatkan eco-ashtray olahan puntung.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ROS)


BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan