baca juga: Memanfaatkan Sampah Perkotaan Jadi Bahan Bakar Alternatif |
Kesadaran ini semakin penting karena berdasarkan data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada 2022, Indonesia masih memiliki lebih dari tiga ton timbulan sampah yang tak terkelola setiap tahunnya. Salah satu faktor penyebabnya yaitu sampah yang masih tercampur sehingga tidak bisa diserap oleh industri pengelolaan sampah.
PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (Chandra Asri Group), memberikan edukasi kepada para peserta dan publik mengenai pentingnya memilah sampah sebagai bagian terpenting dalam proses ekonomi sirkular. Edukasi tersebut dilakukan dengan berbagai macam kegiatan seperti menyediakan puluhan tempat sampah terpilah di sepanjang area pameran (race expo), mengadakan games edukatif pilah sampah.
Head of Corporate Communication Chandra Asri Chrysanthi Tarigan mengungkapkan Chandra Asri memiliki komitmen kuat dalam keberlanjutan dan melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak.
"Kami sangat senang dapat bermitra dengan seluruh pihak dalam Jakarta Marathon untuk menjadi Official Partner for Sustainability & Circular Economy serta mendukung salah satu pilar dalam ajang lari bertaraf internasional ini yaitu pilar sustainability," ujar dia dalam keterangan resmi, Senin, 23 Oktober 2023.
Chrysanthi menjelaskan ini juga menjadi momen yang tepat untuk membangun kesadaran peserta lari serta seluruh pengunjung dalam melakukan pemilahan sampah yang menjadi kunci dari sirkular ekonomi.
"Dengan melakukan berbagai kegiatan di Jakarta Marathon ini, kami sangat berharap dapat menggugah kesadaran seluruh pihak tidak hanya hidup sehat dengan berolahraga, tetapi juga menjaga lingkungan agar tetap sehat dengan melakukan pemilahan sampah," tegas dia.
Kesadaran pemilahan sampah plastik
Edukasi juga dilakukan agar masyarakat belajar tentang produk-produk yang bisa dihasilkan dari sampah plastik low value dengan adanya pameran ragam hasil olahan sampah plastik, seperti, aspal plastik, BBM Plas, dan lainnya yang berasal dari bahan baku plastik yang diolah dengan rekayasa kimia untuk mengambil bahan baku utama dari plastik yakni minyak bumi."Kami berharap kesadaran masyarakat mengenai pentingnya pilah sampah akan terus meningkat sebab pilah sampah merupakan langkah awal untuk mengurangi jumlah sampah yang berakhir di lahan maupun lautan," jelas Chrysanthi.
Chandra Asri juga secara aktif mendorong pengelolaan sampah berbasis ekonomi sirkular melalui beragam inisiatif Perusahaan. Di Cilegon, Chandra Asri menggandeng mitra untuk menjalankan program pengelolaan sampah yang terintegrasi (end-to-end plastic waste management) untuk mencari solusi pengelolaan sampah, terutama sampah plastik.
Program ekonomi sirkular
Chandra Asri terus melanjutkan program ekonomi sirkular Aspal Plastik untuk Indonesia Asri yang ditargetkan mencapai 100 kilometer (km) pada 2023. Sampai dengan Desember 2021, perusahaan telah menggelar aspal plastik sepanjang 50,8 km yang tersebar di berbagai lokasi di Indonesia bekerja sama dengan berbagai pihak.Direktur Legal, External Affairs & Circular Economy Chandra Asri Edi Rivai mengatakan, aspal plastik tersebut menggunakan total 37,5 juta lembar sampah plastik; atau sama dengan 282 ton sampah yang berhasil terkelola dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Dalam upaya pencapaian target gelaran aspal plastik, pada 2022 Chandra Asri bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Garut dan Yayasan Bakti Barito untuk membangun jalan aspal plastik di berbagai ruas jalan di Garut hingga 2023 nanti. Implementasi aspal plastik yang dilakukan pada 2022 adalah sepanjang 23 km dengan menggunakan 28,8 juta lembar sampah plastik jenis kantong kresek atau setara dengan mengelola sampah plastik dari TPA hingga 216,6 ton.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News