baca juga: UMKM Berpotensi Terganggu Jika Revisi Permendag 50 Tak Kunjung Kelar |
Namun merujuk pada studi World Economic Forum 2020, transisi menuju ekonomi hijau diproyeksikan dapat memberikan peluang bisnis senilai USD10 triliun dan menciptakan 395 juta lapangan kerja pada 2030.
Maka dari itu, diperlukan kolaborasi dan keterlibatan berbagai pemangku kepentingan mulai dari pemerintah hingga sektor swasta dalam mendorong implementasi ekonomi hijau bagi pelaku usaha termasuk UMKM.
Dalam misinya mengakomodasi pelaku UMKM menyongsong ekonomi hijau, penyedia solusi omnichannel commerce Sirclo menghadirkan program Panen Omset 2023 yang tahun ini berkolaborasi dengan Unit Usaha Syariah Maybank Indonesia (UUS Maybank Indonesia).
Setelah sukses mendorong akselerasi digital UMKM di 2022, Panen Omset seri kedua ini mengusung tema Sustainable MSMEs atau "Bisnis UMKM Berkelanjutan" yang akan dilangsungkan mulai dari Juni 2023. Melalui program ini, Sirclo ingin menyediakan wadah bagi pelaku UMKM untuk mempelajari lebih dalam mengenai bisnis berkelanjutan hingga mewujudkan nol emisi karbon.
CEO Entrepreneur Solutions Sirclo Ferry Tenka mengatakan tingginya antusias peserta pada Panen Omset tahun lalu memupuk semangat untuk mengembangkan program tersebut agar semakin relevan dan efektif dalam menunjang performa bisnis UMKM. Dengan timbulnya urgensi nasional terhadap implementasi ekonomi hijau, pihaknya memahami pentingnya proses sosialisasi hingga pembekalan komprehensif yang dapat diterima dengan baik oleh pelaku UMKM.
"Maka dari itu, program Panen Omset tahun ini telah kami rancang sebagai panduan guna memudahkan pelaku usaha mengambil langkah awal dalam menerapkan strategi bisnis berkelanjutan. Batch Pertama dari Panen Omset 2023 akan dilaksanakan pada Juli 2023 di beberapa kota di Indonesia termasuk Jakarta, Semarang, Surabaya dan Medan," jelas dia dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 6 Juli 2023.
Head of Shariah Banking Maybank Indonesia Romy Buchari mengtatakan penyelenggaraan pelatihan Panen Omset bersama Sirclo untuk mewujudkan ekonomi hijau yang berkelanjutan, khususnya pada sektor ekonomi syariah melalui peran pelaku UMKM di Indonesia.
"Sebagai bagian dari konglomerasi perbankan terbesar di kawasan ASEAN, Maybank Group, kami percaya pelatihan ini dapat mendukung salah satu strategi besar Maybank, yakni strategi M25+ yang berfokus kepada pengembangan pasar solusi keuangan syariah di Tanah Air, dan di saat yang sama, melaksanakan salah satu amanat prinsip ekonomi syariah yaitu mengelola sumber daya yang ada demi kemaslahatan bersama," jelas dia.
Modul Pelatihan Bisnis Digital yang berisikan panduan tentang manajemen bisnis dasar, pembuatan konten kreatif, dan pengembangan kanal e-commerce. Program pelatihan ini didukung oleh Sirclo Store yang akan membahas pembuatan website, integrasi marketplace omnichannel hingga WhatsApp Business API bagi para pelaku UMKM.
Pelatihan Digital Marketing dan Branding yang akan membahas seputar tren di dunia pemasaran seperti liveshopping streaming, strategi branding, dan influencer marketing. Program ini dijalankan bersama platform marketplace influencer untuk UMKM, Social Bread yang akan berbagi studi kasus dan trik khusus dalam mengoptimalkan platform media sosial sebagai kanal penjualan.
Sosialisasi dan Pendampingan Konsep Reduce, Reuse, Recycle (3R) yang akan membahas tentang pemaparan isu karbon dan emisi global, edukasi pengelolaan sampah, serta sesi berbagi cerita bersama pahlawan lingkungan lokal. Program sosialisasi ini merupakan bentuk kolaborasi Sirclo bersama Waste4Change sebagai penyedia solusi pengelolaan sampah terdepan di Indonesia.
Selain pembekalan strategi bisnis berkelanjutan hingga pengantar ekonomi hijau, seluruh program intensif yang tersedia di Panen Omset 2023 juga diharapkan dapat berkontribusi pada peningkatan kompetensi bisnis dan literasi digital pelaku UMKM. UMKM di 2023 itu jumlah nya sudah mencapai 65 juta tapi yang go digital baru 20 juta.
"Peran Social Bread hadir justru untuk membantu meningkatkan UMKM go digital dan sukses bisnisnya melalui digital, berharap dengan adanya Panen Omset ini bisa menjadi langkah awal yang baik," ujar CMO dan Co-Founder Social Bread Ester Jeanette.
Pada peluncuran perdananya di 2022, pelaksanaan Panen Omset tersebar di 11 Kota di Indonesia, dengan Sirclo memperkenalkan fitur Cekatan (Check-Out Satu Halaman) yang dapat membantu pelaku UMKM dalam mengelola bisnis mereka secara lebih efektif dan efisien. Dengan fitur ini, para pelaku UMKM membuat toko online dengan cepat dan mudah, bahkan tanpa memerlukan kemampuan atau pengalaman dalam coding maupun desain website.
"Besar harapan kami agar Panen Omset 2023 mendapat respons yang positif dan memberikan dampak positif bagi banyak pelaku UMKM, serta pada akhirnya dapat mengakselerasi pertumbuhan ekonomi hijau," tutup Ferry.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News