Presiden Amerika Serikat Donald Trump (AFP).
Presiden Amerika Serikat Donald Trump (AFP).

Proteksionisme Baja Trump tak Pengaruhi Perdagangan RI

Suci Sedya Utami • 15 Maret 2018 19:26
Jakarta: Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan kebijakan proteksionisme dagang Amerika Serikat terutama untuk produk jenis baja dan aluminium tak akan berdampak langsung bagi Indonesia.
 
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan kenaikan tarif bea masuk bagi baja dan industri masing-masing 25 persen dan 10 persen tidak akan memukul ekspor baja dan aluminium dalam negeri. Suharianto bilang, ekspor kedua jenis barang tersebut ke Negeri Paman Sam itu tidaklah signifikan.
 
"Yang jelas ekspor besi baja dan aluminium kita ke AS masih kecil," kata Suhariyanto di kantor pusat BPS, Jakarta Pusat, Kamis, 15 Maret 2018.

Berdasarkan data perdagangan Februari BPS mencatat ekspor besi dan baja dengan kode HS 72 ke AS hanya sebesar angka USD2,1 juta,  atau 0,33 persen dari total impor nonmigas ke AS sebesar USD618,8 juta di periode yang sama.
 
Ekspor besi dan baja ke AS pun hanya 0,65 persen dari total seluruh ekspor besi dan baja Indonesia dengan nilai USD322,87 juta. Porsi ekspor besi dan baja Indonesia yakni ditujukan ke Tiongkok dengan angka USD244 juta.
 
Namun demikian, dirinya berpendapat kebijakan proteksionisme yang dilakukan Presiden AS Donald Trump agak mengkhawatirkan, karena akan memicu aksi negara lain untuk balas dendam.
 
"Ke depan mudah-mudahan tdk ada perlombaan proteksi antar negara karena kalau itu terjadi memang membahayakan, pedagangan global akan turun, ketika perdagangan global turun Industrinya juga akan turun, bahan baku akan turun dan tentunya akan berpengaruh kepada pertumbuhan ekonomi global," jelas dia.
 

 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan