Petani Garam. MI/Gino F Hadi.
Petani Garam. MI/Gino F Hadi.

Petani Garam Minta Impor Ditunda hingga Akhir Tahun

Gabriela Jessica Restiana Sihite • 23 Juli 2017 16:56
medcom.id, Jakarta: Petani garam menganggap pemerintah lamban dalam menentukan impor garam konsumsi. Pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) malah baru akan membuat rekomendasi impor garam konsumsi setelah stok menipis dan menjelang panen garam.
 
Ketua Umum Asosiasi Petani Garam Republik Indonesia (APGRI) Jakfar Sodikin menilai mulai bulan ini hingga pertengahan November adalah saat-saat panen garam rakyat. Diperkirakan Agustus menjadi panen raya bagi petani garam.
 



"Pemerintah sudah telat melalukan impor, tapi malah mau impor sekarang ini di saat kami mulai panen. Sebaiknya ditunda dulu sampai akhir tahun," ucap Jakfar kepada Media Indonesia, Minggu 23 Juli 2017.
 
Ia khawatir bila izin impor dikeluarkan saat ini, garam akan mulai didatangkan pada bulan depan seiring dengan panen garam. Bila demikian, harga garam akan anjlok dan merugikan petani.
 
"Kalau impor sekarang, apa jaminan ke petani? Jangan kasih solusi tapi tidak memberikan alternatif yang tepat buat petani. Kami sudah minta impor sejak Februari supaya tidak bertepatan dengan panen dan malah merugikan kami," cetus Jakfar.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan