Menurut Kepala BNPB Wisnu Widjaja, letusan kecil Gunung Agung tidak akan mengganggu aktivitas warga secara keseluruhan. Kemungkinan terburuk hanya berupa penutupan Bandara Ngurah Rai.
"Tidak akan ada bahaya besar yang diakibatkan letusan Gunung Agung," ucap Wisnu saat berkunjung ke Metro TV, Kedoya, Jakarta, Kamis, 19 Juli 2018.
Bila ditangani dengan baik, letusan Gunung Agung justru dapat dimanfaatkan dengan baik untuk mendongkrak potensi pariwisata. Pasalnya, banyak wisatawan yang menikmati kemunculan larva dari letusan gunung yang berada di sebelah timur Bali tersebut.
"Bali tourism board sudah mau membantu itu. Semangatnya sudah ada tetapi belum digarap. Spotnya tidak perlu di kabupaten tempat Gunung Agung itu. Dari sanur pun sudah keliatan larvanya dan itu bagus," pungkas dia.
Gunung Agung sebelumnya menyemburkan abu setinggi 1.500 meter pada pukul 09.05 Wita, Minggu, 15 Juli 2018. Semburan abu vulkanik ini telah terjadi sejak beberapa waktu terakhir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News