"Pencapaian kontrak baru selama sepuluh bulan pertama 2015 telah melampaui realisasi perolehan kontrak baru ADHI di sepanjang 2014. Tahun lalu, pencapaian kontrak baru hanya sebesar Rp9,2 triliun," ujar Sekretaris Perusahaan Adhi Karya Ki Syahgolang, mengutip siaran persnya, Selasa (17/11/2015).
Kontribusi per lini bisnis dari kontrak baru, sebutnya, masih banyak disumbang dari lini bisnis kontruksi yang mencapai 90 persen, sedangkan sisanya dari lini bisnis yang lain.
Segmentasi dari sumber dana, lanjut Ki Syahgolang, sebagian besar realisasi kontrak baru tersebut didorong dari proyek pemerintah yang kontribusinya mencapai 44 persen, proyek swasta menyumbang 33,1 persen, dan proyek BUMN 22,9 persen.
"Tipe pekerjaan, perolehan kontrak baru terdiri dari Gedung sebanyak 50 persen, Jalan dan Jembatan 35 persen, sedangkan dermaga serta infrastruktur lainnya sebesar 15 persen," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News