Pemimpin BNI Kantor Wilayah Bali- NTB-NTT, Putu Bagus Kresna, mengatakan 1.005 ATM tersebar di tiga provinsi tersebut. Teknisi tengah menangani gangguan tersebut. Hingga pukul 12.00 Wita, Senin 28 Agustus, kata Putu Bagus, masih ada 48 ATM yang mengalami gangguan. Rinciannya yaitu 28 ATM di Bali, 14 ATM di NTB, dan 6 ATM di NTT.
"Beberapa langkah penanganan yang telah dilakukan BNI diantaranya dengan mengoperasikan fasilitas mobil BNI Layanan Gerak (BLG) yang dapat melayani transaksi perbankan secara mobile di beberapa lokasi strategis, seperti di area Pelabuhan Gilimanuk & Benoa Bali serta Pelabuhan Tenau Kupang NTT," ungkap Kresna di Denpasar, Senin 28 Agustus 2017.
BNI juga membentuk tim khusus bekerja sama dengan vendor ATM untuk memonitor aktivitas transaksi.
"Kami juga terus berkoordinasi dengan pihak Telkom terkait kemungkinan migrasi jaringan komunikasi," tambahnya.
Putu Bagus Kresna menambahkan jumlah ATM yang tidak berdampak dan beroperasi normal jumlahnya cukup banyak sehingga pihaknya meminta para nasabah tidak perlu khawatir dengan adanya gangguan satelit Telkom 1.
"Nasabah juga bisa memanfaatkan fasilitas e-channel BNI lainnya untuk kemudahan dan kenyamanan bertransaksi, seperti Internet Banking, Phone Banking, Mobile Banking dan SMS Banking," tutupnya.
Pantauan Metrotvnews.com, tak ada antrean di BNI Kantor Cabang Denpasar.Antrean nasabah juga tak tampak di BNI Kantor Cabang di Jalan Hayam Wuruk.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
