"Saya yakin kebijakan ini mampu menyelesaikan keinginan atau program Kementan untuk penanaman bawang putih intensif dan membentuk kemitraan dengan pengusaha bawang putih," kata Ketua APBPI Pieko Nyoto Setia dalam keterangannya, Jakarta, Rabu 10 Mei 2017.
Baca: Pemerintah Siapkan Tata Niaga Importasi Bawang Putih
Kemitraan, lanjutnya, juga mampu membuat para pengusaha bawang putih yang tergabung dalam APBPI terkontrol. Sehingga pemerintah bisa melacak harga dan merencanakan kebijakan impor yang jelas dan terukur.
Pieko mengaku, saat ini harga bawang putih di tingkat penjual berada di kisaran Rp38 ribu per kilogram (kg). Harga tersebut diyakini akan turun mengingat petani bawang putih masuk dalam masa panen.
Apalagi, minggu depan juga akan masuk impor bawang putih dari Tiongkok. APBPI mengimpor sebanyak 2.900 ton dari Negeri Tirai Bambu itu.
"Belum tahu kapan datang. Tapi yang jelas dari Asosiasi Pengusaha Bawang Putih Indonesia akan mendatangkan 100 kontainer atau sebanyak 2.900 ton," tutup Pieko.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News