"Dengan total pencapaian premi bruto sebesar Rp2,3 triliun dari target Rp2 triliun pada 2016," ujar Direktur Astra Life Windawati Tjahjadi, seperti dikutip dalam siaran persnya, di Jakarta, Sabtu (22/10/2016).
Menurut dia, perolehan premi tersebut dikontribusikan dari kerja keras Astra Life untuk menghadirkan produk asuransi jiwa dengan premis yang berbeda.
"Produk-produk baru terus kami kembangkan, ditambah jalur distribusi yang beragam. Sehingga, pertumbuhan premi tetap tercapai secara maksimal, berjalan lurus dengan pelayanan prima yang terus kami lakukan," jelas Winda.
Sekadar informasi, menjalani tahun ke-2 beroperasi secara penuh, Astra Life menerima tiga penghargaan terkait performa perseroan selama ini. Ketiga penghargaan tersebut ialah Top 3 Financial Performance untuk kategori Life Insurance Asset Rp1,5 triliun-Rp2 triliun dari ajang 3rd Indonesian Insurance Consumer Choice Award (IICCA) 2016.
Kemudian meraih The Best Communication Life Insurance & The Best Timely Payment To Provider dari Grup Rumah Sakit Columbia Asia Indonesia, dan Top 3 Indonesia Best e-Mark Award 2016 untuk kategori Financial Institution Non Bank dari ICT Expo & Anja (Apresiasi Nasional Jaringan Akses) 2016 yang diberikan Telkom Bandung & majalah SWA.
Ketiga penghargaan tersebut menjadi pelengkap atas visi yang ingin dicapai Astra Life, untuk menghadirkan ketenangan pikiran di setiap rumah keluarga Indonesia. Perseroan saat ini fokus untuk terus menghadirkan terobosan baru, agar masyarakat Indonesia berani bermimpi lebih karena telah terlindungi.
"Kedepannya Astra Life akan terus mengembangkan segala aspek guna bisa mencapai apa yang kita percayai. Mengajak masyarakat Indonesia untuk bisa mencintai hidup yang dimiliki," tutup Winda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News