Ilustrasi (MI/RAMDANI)
Ilustrasi (MI/RAMDANI)

Elnino Diprediksi Terjadi Januari-November 2015

Annisa ayu artanti • 17 Juni 2015 13:41
medcom.id, Jakarta: Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi, gangguan iklim Elnino di Indonesia terjadi di Januari hingga November 2015. Nantinya, akan ada beberapa daerah yang terkena perubahan iklim tersebut.
 
Kepala BMKG Yunus Subagyo Swarinoto mengatakan, prediksi Indonesia akan mengalami gangguan iklim Elnino dalam status moderate atau pada 2015 ini.
 
"Jadi, BMKG memprediksi Elnino moderate Januari sampai November 2015," ungkap Yusuf, dalam pemaparan proyeksi Elnino 2015, di Kantor Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Jalan Jendral Gatot Subroto, Jakarta, Rabu (17/6/2015).

Yunus menyebutkan, beberapa daerah yang nantinya akan terkena perubahan iklim ini di antaranya Sumatera Selatan (Sumsel), Jawa, Bali, Nusa Tenggara, serta Sulawesi Tenggara.
 
"Ini terjadi akibat pola hujan berbeda di lintang selatan. Begitu kemarau dan Elnino, akan berefek tinggi. Lokasi yang umumnya terdampak adalah Sumatera Selatan dan tengah, Jawa Bali, dan Sulawesi Tenggara," ujar dia.
 
Kendati demikian, Yunus mengatakan, ada hal lain yang memengaruhi kekeringan walaupun di level moderate suhu di pantai barat masih panas. Itu terjadi karena terdapat uap air yang masih tersedia. "Elnino bukan satu-satunya faktor pemicu kekeringan di Indonesia. Harus dipertimbangkan faktor lain di pole mode dan SST di perairan Indonesia," ucap dia.
 
Sebagai informasi, Elnino adalah suatu gejala penyimpangan kondisi laut yang ditandai dengan meningkatnya suhu laut di Samudera Pasifik equator. Perubahan iklim ini menyebabkan musim kemarau di Indonesia. Dampak Elnino berbeda di tiap daerah tergantung kelembaban di daerah masing-masing.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan