Kepala BPS Suryamin (kiri) (ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma)
Kepala BPS Suryamin (kiri) (ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma)

Harga Komoditas Pokok Terkendali, April Deflasi 0,45%

Suci Sedya Utami • 02 Mei 2016 11:38
medcom.id, Jakarta: Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan bahwa sepanjang April 2016 terjadi deflasi sebesar 0,45 persen. Sementara untuk tahun kalender tercatat inflasi sebesar 0,16 persen dan inflasi inti 0,15 persen
 
Kepala BPS Suryamin menjelaskan, berdasarkan inflasi tahun ke tahun yakni dibandingkan dengan inflasi di April tahun sebelumnya maka inflasi tercatat sebesar 3,6 persen. Sementara inflasi inti tahun ke tahun sebesar 3,41 persen.
 
Suryamin menilai, terjadinya deflasi kali ini dibandingkan dengan beberapa tahun lalu yakni sejak 2000 merupakan yang tertinggi, hanya kalah dari sebelumnya yakni April 1999 yang terjadi deflasi sebesar 0,88 persen.

"Artinya deflasi April ini menunjukkan bawa harga komoditi bahan pokok terkendali," kata Suryamin, dalam paparannya, di Kantor Pusat BPS, Jakarta Pusat, Senin (2/5/2016).
 
Dari 82 kota Indeks Harga Konsumen (IHK), terdapat 77 kota yang mengalami deflasi, dan sisanya tujuh kota terjadi inflasi. Deflasi tertinggi terjadi di Kota Sibolga sebesar 1,79 persen, dan terendah di Singaraja 0,06 persen. Sementara inflasi tertinggi masih terjadi di Tarakan dengan besaran 0,45 persen
 
"Di sumatera, dari 23 kota yang ada semuanya alami deflasi, dan di Jawa juga 26 kota yang ada semuanya deflasi. Hanya di luar Jawa dan Sumatera, 32 kota alami deflasi, sisanya inflasi," tutup dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan