"Tiap kali ada rakor, saya bilang akan pulang kampung. Saya ancam itu kalau policy (kebijakan) yang saya keluarkan tak didukung," ucapnya saat ditemui di Kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Jalan Medan Merdeka Timur, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (11/11/2014).
Hal itu dilakukan ibu tunggal tiga anak ini untuk mengancam kepada kementerian lain agar mendukung kebijakannya. Karena menurutnya, dengan dukungan dari kementerian lain, kebijakan yang dikeluarkan oleh KKP akan berjalan dengan baik.
"Karena saya tidak bisa kerja kalau tak ada bantuan dan dukungan dari kementerian lain. Maka itu saya ancam agar bantu policy yang saya buat," ungkapnya.
Kebijakan yang dikeluarkannya, jelas Susi, bukan kebijakan yang hanya mementingkan ego sektoral. Ia melanjutkan, kebijakan tersebut juga bukan untuk memotong pertumbuhan pendapatan yang ada dalam kementerian. Tetapi, tegasnya, kebijakan yang dikeluarkaan tersebut untuk kepentingan semua pihak terutama rakyat Indonesia.
"Tidak mungkin saya bikin policy yang akan meng-cutting growth sendiri. Kebijakan itu untuk semua pihak, karena saya punya tanggung jawab untuk menjaga amanah yang diberikan pada saya untuk tujuan pak presiden, yakni mensejahterakan masyarakat Indonesia," tutup Susi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News