Garam. MI/Gino F hadi.
Garam. MI/Gino F hadi.

Merajai Jepang & AS, Garam Pyramid Sulit Dipasarkan di Indonesia

Raiza Andini • 20 Juli 2017 18:57
medcom.id, Denpasar: Selain di Amed, Karangasem, terdapat produsen garam yang cukup terkenal di dunia, yakni Garam Pyramid asal Tejakula, Buleleng. Garam Pyramid telah merajai pasar Jepang, bahkan Amerika Serikat (AS). 
 
Kadis KKP Provinsi Bali I Made Gunaja memaparkan bahwa pada 2016, garam di Buleleng termasuk wilayah Tejakula telah memproduksi sedikitnya 8.672,47 ton. Potensi laut di Tejakula yang sangat besar tersebut dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk membuat garam dengan kualitas terbaik.
 
"Di Tejakula sudah melakukan ekspor besar ke Jepang, garam Pyramid itu dijual Rp60 ribu per kg-nya," ungkap Gunaja di kantor DPRD Provinsi Bali, Kamis, 20 Juli 2017.

Garam Pyramid di Tejakula tersebut dibuat melalui metode tradisional dan organik tanpa adanya unsur kimiawi di dalam garamnya. Sebab, bahan utama garamnya dari Laut Tejakula yang belum tercermar oleh polusi udara.
 
Namun, garam Tejakula masih sulit untuk dipasarkan di Indonesia karena masih terhambat oleh izin pemerintah lantaran kadar yodium di garam Tejakula sangat sedikit lantaran proses kimiawinya datang secara alamiah melalui bantuan matahari serta air laut.
 
"Tugas kita hnya mendorong agar semua orang menambak garam. Meski belum beryodium atau kadar yoidumnya sedikit," jelas dia. 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan