Brisat. ANTARA FOTO/Ismar Patrizki.
Brisat. ANTARA FOTO/Ismar Patrizki.

BRIsat Naikkan Pendapatan Berbasis Komisi 10%

19 Juni 2016 15:15
medcom.id, Jakarta: PT Bank Rakyat Indonesia  Tbk (BRI) menyatakan satelit BRIsat akan membantu perseroan meningkatkan pendapatan berbasis komisi menjadi 10 persen pada 2016 dari tujuh persen di akhir 2015, sehingga akan menurunkan persentase pendapatan BRI  dari pendapatan bunga. 
 
"Peningkatan pendapatan komisi (fee based  income) itu karena BRIsat akan digunakan untuk memperbanyak jangkauan  produk perbankan elektronik melalui agen BRILink," kata Direktur Konsumer BRI Sis Apik Wijayanto menjawab pertanyaan Antara mengenai manfaat BRIsat, di Jakarta, Minggu (19/5/2016). 
 
Selain itu, bank dengan laba terbesar di Indonesia  itu juga bermaksud untuk meningkatkan pendapatan dari mewabahnya tren  perdagangan daring (e-commerce). BRIsat, kata Sis, akan  menyediakan sarana prasarana teknologi agar BRI bisa merambah pasar e-commerce tersebut.

"Kami Juga akan memanfaatkan penghematan biaya operasional satelit dengan adanya BRIsat untuk  meningkatkan efisiensi perbankan," ujar dia dikutip dari Antara, Minggu (19/6/2016). 
 
Sis mengatakan BRIsat menghemat biaya operasional satelit hingga 40 persen. Pasalnya, dengan BRIsat, BRI mengeluarkan Rp3,375 triliun untuk masa penggunaan BRIsat selama 15-17 tahun.
 
Sedangkan, sebelum ada BRIsat, BRI harus  menyewa satelit dengan biaya Rp500 miliar per tahun. BRIsat juga akan menyediakan teknologi untuk  kegiatan perbankan yang diperlukan lebih dari 10.600 kantor cabang BRI, 236 ribu gerai jaringan elektronik dan 53 juta nasabah BRI.
 
Peningkatan efisiensi perbankan di BRI ini juga  diharapkan dapat memperluas ruang bagi perseroan untuk menurunkan bunga  pinjaman ke masyarakat.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan