Illustrasi Adhi Karya. ANTARA FOTO / Audy Alwi.
Illustrasi Adhi Karya. ANTARA FOTO / Audy Alwi.

Adhi Karya Bidik Pendapatan Rp20,05 Triliun di 2016

Dian Ihsan Siregar • 20 Januari 2016 16:14
medcom.id, Jakarta: PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) menargetkan pendapatan bisa mencapai Rp20,05 triliun di tahun ini. Capaian ini sebagian besar akan ditopang melalui lini bisnis konstruksi, dan diikuti dengan bisnis LRT, serta properti. 
 
"Lini bisnis konstruksi kontribusinya ke pendapatan akan sebesar 57,5 persen, dari bisnis engineering, procurement, and construction (EPC) 5,8 persen, bisnis properti 8,4 persen, dan bisnis precast 6,7 persen serta dari kontribusi proyek LRT sebesar 21,6 persen‎," urai Sekretaris Perusahaan Adhi Karya, Ki Syahgolang Permata, dalam siaran persnya, Rabu (20/1/2016).
 
Capaian pendapatan akan diperoleh dengan target perolehan kontrak baru di 2016 sebesar Rp25,1 triliun. Tak jauh berbeda dengan kontribusi dari pendapatan, kontribusi kontrak baru akan didapatkan melalui lini bisnis konstruksi yang ditargetkan mencapai 75,1 persen, EPC 6,9 persen, properti 8,6 persen dan manufaktur precast sebesar 9,4 persen.

Mengenai sumber dananya, rencana perolehan kontrak baru perseroan berasal dari APBN sebesar 27,9 persen, APBD 9,3 persen, BUMN atau BUMD 25,7 persen dan proyek swasta atau lainnya sebesar 37,1 persen. Sedangkan dari tipe pekerjaan, target perolehan kontrak baru tersebut berasal dari pekerjaan gedung 45,3 persen, jalan dan jembatan 21,3 persen, dermaga 4,9 persen, dan infrastruktur lainnya 28,5 persen.
 
Dia melanjutkan perseroan berencana untuk menganggarkan dana belanja modal (capex) sebesar Rp1,1 triliun. Dana itu dialokasikan untuk investasi aset tetap sebesar Rp404,5 miliar, di dalamnya termasuk investasi aset tetap untuk bisnis hotel sebesar Rp280 miliar. Kemudian untuk penyertaan pada berbagai proyek investasi sebesar Rp750 miliar.
 
‎"Optimisme ini sejalan dengan rencana pertumbuhan pembangunan infrastruktur anggaran infrastruktur yang mulai di tahun ini," tutup Syahgolang.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan