Dirjen Tanaman Pangan, Hasil Sembiring (kiri) saat panen raya di Desa Palrejo Kecamatan Sumobito, Jombang, Jawa Timur. (FOTO: MTVN/Nurul Hidayat)
Dirjen Tanaman Pangan, Hasil Sembiring (kiri) saat panen raya di Desa Palrejo Kecamatan Sumobito, Jombang, Jawa Timur. (FOTO: MTVN/Nurul Hidayat)

Kementan Targetkan Produksi Gabah 10 Juta Ton

Nurul Hidayat • 19 Maret 2016 16:33
medcom.id, Jombang: Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian (Kementan) menargetkan produksi 10 juta ton gabah dalam puncak musim panen padi. Puncak musim panen padi terjadi pada Februari dan Maret.
 
Dirjen Tanaman Pangan Kementan, Hasil Sembiring, mengatakan hasil dari puncak musim panen padi akan digunakan sebagai stok gabah nasional dengan optimalisasi penanaman padi oleh para petani.
 
"Ketika panen sistemnya langsung tanam, agar target produksi kita bisa terpernuhi," ujarnya saat mengahdiri acara panen raya di Desa Palrejo kecamatan Sumobito, Jombang, Jawa Timur, Sabtu (19/3/2016).

Selain menargetkan hasil panen raya, pihaknya juga berharap agar target produksi gabah nasional 2016 dapat terpenuhi sebesar 76 juta ton gabah. Beberapa daerah penghasil gabah terbesar di antaranya Sumatera selatan, Sumatera Utara, Lampung, Jawa Barat, Jawa tengah, dan Jawa Timur.
 
"Di 2015 saja Jawa timur mencetak rekor baru dalam kontribusi gabah nasional yakni 13 juta ton, salah satunya berasal dari Jombang. Atau sama dengan empat persen dari kebutuhan nasional," imbuhnya.
 
Menurut dia, target tersebut dapat tercapai dengan kerja sama yang baik antara pemerintah daerah, Bulog dan petani. Saat ini saja, berdasarkan laporan dari Bulog, Kabupaten Jombang sudah produksi 500 ton gabah kering.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan