"Artinya kalau kita mau tambah 10,000 ATM masing-masing bank beli 10,000. Kalau dengan ini hanya 2500. Jadi secara biaya investasi dan biaya operasional ini bisa hemat 3/4 persen atau 25 persen," ujar dia di Blok B Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (21/12/2015).
Dirinya menambahkan, untuk tahap pertama, sebanyak 50 jaringan mesin ATM milik 4 (empat) bank BUMN dikonsolidasikan dengan lokasi awal tersebar di seluruh wilayah Jakarta dan sekitarnya, di mana mesin ATM yang digunakan adalah ATM baru.
"Sebenarnya untuk ATM Himbara ini penggunaannya dengan ATM yang lama juga bisa tapi untuk saat ini kita coba untuk pakai ATM yang baru dulu," jelas dia.
Sementara itu, sinergi melalui ATM Himbara ini dapat meningkatkan efisiensi, terutama dari sisi investasi dan operasional, sehingga dapat membantu bank-bank BUMN dalam mengembangkan bisnis dan meningkatkan transaksi.
"Hal ini tentu dapat membantu perbankan milik Negara dalam meningkatkan kontribusi dan nilai tambah bagi masyarakat secara keseluruhan," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News