Ketua Dewan Komisioner OJK, Muliaman D Hadad. (FOTO: MTVN/Eko Nordiansyah)
Ketua Dewan Komisioner OJK, Muliaman D Hadad. (FOTO: MTVN/Eko Nordiansyah)

Muliaman Sebut Tugas Pimpinan OJK Berikutnya Lebih Mudah

25 Februari 2017 16:37
medcom.id, Jakarta: Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman Hadad mengatakan pimpinan OJK yang menggantikan dirinya, akan bekerja lebih mudah karena fondasi lembaga pengawas industri keuangan tersebut sudah terbentuk.
 
"Siapa pun yang meneruskan pekerjaan sebagai pimpinan OJK akan menjalaninya lebih mudah dalam meneruskan fondasi yang telah dibangun dengan baik," kata Muliaman kepada Antara saat dihubungi di Jakarta, Sabtu 25 Februari 2017.
 
Muliaman Hadad mengatakan Panitia seleksi Dewan Komisioner OJK periode 2017-2022, yang diketuai Menteri Keuangan Sri Mulyani, tentu sudah memilih calon komisioner yang sesuai kriteria. Meski tidak terpilih sebagai komisioner, Muliaman menegaskan akan tetap menjalankan tugas-tugas sebagai Ketua DK OJK hingga masa jabatan dia berakhir pada 23 Juli 2017.

"Saya tetap bekerja keras sampai masa dinas saya berakhir," ujar dia.
 
Muliaman merupakan calon petahana (incumbent) yang mengikuti seleksi untuk jabatan DK OJK periode lima tahun ke depan, bersama enam komisioner petahana lainnya.
 
Baca: Lulus Seleksi Tahap II, Pansel Tetapkan 35 Calon DK OJK
 
Mantan Deputi Gubernur Bank Indonesia itu adalah pimpinan pertama OJK sejak lembaga itu didirikan pada 2012. OJK merupakan regulator dan pengawas industri jasa keuangan yang terdiri dari industri perbankan, pasar modal, asuransi, dana pensiun, pembiayaan dan lembaga jasa keuangan lainnya, seperti modal ventura, ataupun yang industri yang baru muncul, "Financial Technology" (Fintech).
 
Sebelum OJK lahir, peran regulator dan pengawas industri jasa keuangan yang mengawasi aset lebih dari Rp4.000 triliun menjadi tugas BI, Kementerian Keuangan, dan Badan Pengawas Pasar Modal-Lembaga Keuangan (Bapepam-LK).
 
Dari hasil seleski tahap II oleh Pansel OJK yang dirilis Sabtu ini, terungkap Muliaman dan empat calon petahana yang merupakan komisioner OJK tidak lolos. Empat petahan lainnya adalah  Firdaus Djaelani, Nelson Tampubolon, Kusumaningtuti S. Soetiono, dan Ilya Avianti.
 
Baca: Lima Dewan Komisioner OJK & Dua Anggota DPR Terdepak di Seleksi Tahap II
 
Sedangkan dua komisioner lain yakni Wakil Ketua DK OJK Rahmat Waluyanto dan Anggota DK OJK merangkap Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Nurhaida lolos.
 
Seleksi tahap II mencakup materi penilaian masukan dari masyarakat, rekam jejak dan makalah. Adapun Pansel OJK diketuai oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan beranggotakan Gubernur BI Agus Dermawan Wintarto Martowardojo, Menko Perekonomian Darmin Nasution serta enam anggota lainnya mewakili industri jasa keuangan dan akademisi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan