Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A.
Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A.

Tiga Prioritas yang Harus Dihadapi DK OJK yang Baru

Fetry Wuryasti • 04 Juni 2017 15:19
medcom.id, Jakarta: Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad mengatakan ada tiga prioritas yang harus segera diatasi tim OJK mendatang, yaitu peningkatan kualitas pengawasan dalam rangka menciptakan stabilitas dan mendorong kontribusi industri keuangan terhadap kebutuhan pembiayaan ekonomi nasional, serta melanjutkan inklusi keuangan.
 
“Saya kira prioritasnya ada dua, terutama kalau menurut saya tantangan ke luar. Terutama pertumbuhan ekonomi dunia belum terlalu konsisten. Oleh karena itu tentu saja akan ada implikasinya terhadap stabilitas sistem keuangan di Indonesia. Karena OJK berada di very core , tugas pokoknya saya kira yang paling penting adalah bagaimana menjaga stabilitas sistem keuangan dengan sebaik-baiknya,” ujarnya di Jakarta, Minggu, 4 Juni 2017.
 
baca : Bankir di Kursi Ketua OJK

Tentu saja dalam jajaran tataran operasional, penguatan pada aspek pengawasan perlu dilanjutkan, begitu pula pengaturan dan enforcement.
 
"Selama ini ada tiga area yang selalu kita kedepankan. Pertama, peningkatan kualitas pengawasan dalam rangka menciptakan stabilitas, kedua mendorong bagaimana industri keuangan bisa lebih kontributif terhadap kebutuhan pembiayaan ekonomi nasional, dan saya kira kita melanjutkan upaya menjadikan industri keuangan yang inklusif harus terus berlanjut," jelas dia.
 
Apalagi setelah Indonesia memperoleh invesment grade, indonesia harus mampu menjaga pertumbuhan ekonomi, terutama kebutuhan atas pembiayaan berbagai macam proyek.
 
"Oleh karena itu, pendalaman pasar menjadi lebih penting. Pasca S&P ini menurut saya larinya harus lebih cepat. Inklusi keuangan telah menjadi strategi nasional yang dikeluarkan oleh Presiden. OJK telah memfollowup dengan beberapa strategi untuk mempermudah akses keuangan," tutup Muliaman.
 


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan