Menteri BUMN Rini Soemarno dengan sejumlah direksi perusahaan BUMN (Foto: MTVN/Eko Nordiansyah)
Menteri BUMN Rini Soemarno dengan sejumlah direksi perusahaan BUMN (Foto: MTVN/Eko Nordiansyah)

HUT ke-71 RI, Kementerian BUMN dan BUMN Gelar Sejumlah Kegiatan

Eko Nordiansyah • 12 Agustus 2016 14:22
medcom.id, Jakarta: Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan perusahaan-perusahaan BUMN menggelar sejumlah kegiatan menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-71 Republik Indonesia. Rangkaian kegiatan ini akan dilakukan di seluruh wilayah di Indonesia.
 
Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan sejumlah kegiatan yang akan dilakukan oleh pihaknya antara lain Bedah Rumah Veteran, Siswa Mengenal Nusantara, dan Program Bina Lingkungan dan/atau Corporate Social Responsibility (CSR).
 
"Dan seperti tahun lalu, kan tahun lalu pertama kali kita merayakan kemerdekaan BUMN melakukan program ke-34 provinsi. Bukan saja perayaan tapi juga program," kata Rini, di kantor Kementerian BUMN, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (12/8/2016).

Program Bina Lingkungan tersebut dilaksanakan melalui tujuh rangkaian kegiatan yang menyasar langsung masyarakat, yaitu Pembinaan Mantan Narapidana, Penyediaan Sarana Air Bersih, Penyediaan Sarana Mandi Cuci Kakus (MCK), Pembangunan Tempat Penitipan Anak di Pasar, Pembinaan Mantan Atlet Nasional, Pembinaan Desa Terpencil, Perbatasan dan Rawan Konflik, dan Program Elektrifikasi Rumah Tangga Yang Belum Teraliri Listrik.
 
"Program Bedah Rumah Veteran diselenggarakan sebagai bentuk apresiasi nyata untuk memberikan tempat tinggal yang layak bagi para veteran atas jasa-jasa mereka. Pemberian bantuan pengerjaan bedah rumah dilakukan terhadap 1.700 rumah veteran," jelas dia.
 
Bedah rumah ini, lanjut Rini, dilakukan dalam bentuk perbaikan standar yaitu atap yang layak, lantai keramik, MCK, pengecatan dinding, ventilasi yang layak, dapur, ruang tidur dan ruang tamu. Kegiatan ini dilakukan bekerjasama dengan ZENI-TNI atau TNI teritorial setempat untuk pembangunannya.
 
Sementara itu, Program Siswa Mengenal Nusantara dilakukan dengan pemberian kesempatan kepada 20 pelajar SMU/ SMK/SLB kelas XI di setiap provinsi di Indonesia. Peserta kemudian dikirimkan ke provinsi lain selama satu minggu agar saling mengenal keanekaragaman budaya maupun kekayaan alam provinsi tersebut.
 
Adapun untuk program pembinaan mantan narapidana akan dilakukan untuk 192 mantan narapidana usia produktif di seluruh Indonesia yang sudah keluar Lembaga Pemasyarakatan mulai bulan Agustus 2016.
 
"Pembinaan ini dilakukan dalam bentuk pemberian pelatihan terkait pengembangan keahlian/skill sebagai bekal untuk wirausaha. Selain itu juga diberikan bantuan peralatan sebagai modal kerja dan dilakukan pendampingan usaha selama enam bulan," pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan