Terminal III. ANTARA FOTO/Fanny Octavianus.
Terminal III. ANTARA FOTO/Fanny Octavianus.

40% Terminal III untuk Penerbangan Domestik Garuda

Dheri Agriesta • 03 Agustus 2016 18:46
medcom.id, Jakarta: Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta akan segera dioperasikan. Hanya 40 persen dari total keseluruhan fasilitas terminal 3 yang digunakan untuk penerbangan domestik maskapai Garuda Indonesia.
 
Komisaris Utama Angkasa Pura II Rhenald Kasali bersama dengan Plt Direktur Utama PT Angkasa Pura II Djoko Muratmodjo menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk menyampaikan persiapan pengoperasian terminal tiga Bandara Internasional Soekarno Hatta.
 
"Melaporkan persiapan pengoperasian bandara terminal 3 yang panjangnya 2,4 kilometer (km) dan akan dioperasikan 40 persen dari seluruhnya tanggal 9 Agustus," kata Rhenald usai bertemu dengan Kalla di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Rabu (3/8/2016).

Plt Dirut AP II Djoko Muratmodjo menjelaskan, terminal 3 akan dioperasikan 9 Agustus. Untuk sementara, seluruh penerbangan domestik dari maskapai Garuda Indonesia akan dipindahkan ke terminal ini. Penerbangan domestik Garuda Indonesia tak lagi menggunakan terminal 2F yang sebelumnya digunakan.
 
Djoko mengatakan, Angkasa Pura II telah melakukan sosialisasi kepada seluruh pejabat dan petugas terkait agar tak terjadi kekeliruan di lapangan. Sosialisasi pun diberikan kepada masyarakat.
 
Berbagai persiapan seperti pasokan listrik untuk terminal 3 pun telah disiapkan. Berbagai simulasi pun telah dilakukan. Terbaru, AP II melakukan simulasi kesiapan tenaga listrik cadangan dengan 500 penumpang yang memenuhi terminal.
 
"Listrik PLN kita matikan ternyata gensetnya sudah bisa recover dengan cepat, 20 detik. Kemudian ketika genset kita matikan, PlN langsung masuk, sudah tidak ada masalah," kata Djoko.
 
Djoko menegaskan, jika nanti selesai, terminal 3 dapat menampung sebanyak 25 juta penumpang per tahun. Gedung terminal ini diproyeksikan sebagai terminal terbesar di Indonesia.
 
"Gedung terminal dengan kapasitas 25 juta per tahun itu di Indonesia terbesar," pungkas Djoko.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan