Direktur Teknis dan Operasional Wilmar Group Erik Tjia, menjelaskan, total kawasan industri Wilmar Group mencapai 1.744 hektare (ha). Lahan tersebut terdiri dari 1.200 ha untuk kawasan industri, dan sisanya 544 ha sebagai pendukung kawasan, seperti pelabuhan, perumahan, shopping center, sport area, dan lain-lain.
"Kawasan industri Wilmar Group berlokasi di Banjarnegara, Serang, Banten. Fasilitas pendukung banyak, untuk pelabuhan, pembangkit listrik, dan jaringan pipa gas, shopping center," kata Erik ketika ditemui di kawasan industri Wilmar Group, Serang, Jumat (7/8/2015).
Eric mengungkapkan, perusahaan-perusahaan yang sudah menjadi tenant di kawasan industri Wilmar Group seperti PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS), PT Multimas Nabati Asahan, PT Putra Baja Deli, dan PT Motive Mulia.
"Untuk PT Multimas Nabati Asahan itu mengerjakan minyak goreng Sania dan Fortune. Ada Baja Deli yang menyuplai baja dan besi, Motive Mulia sediakan semen dan materal lain. Sangat banyak yang ada di sini," tukas dia.
Sekadar informasi, Franky datang ke lokasi kawasan industri terpadu Wilmar Group kurang lebih pada pukul 09.00 WIB. Kedatangan Franky langsung disambut oleh Sekretaris Daerah Serang, Head Country Wilmar Indonesia Hendri Saksti, Vice President Director PT Multimas Nabati Asahan MP Tumanggor, Direktur Teknis dan Operasional Wilmar Group Erik Tjia, camat, dan lurah yang ada di Kabupaten Serang.
Franky datang ke lokasi kawasan Industrial terpadu Wilmar Group dengan menggunakan batik cokelat berdominasi warna kuning, celana bahan warna hitam, dan sepatu kulit pantofel berwarna hitam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News