Sunarso (keempat dari kiri) diangkat menjadi Dirut BRI. FOTO: Medcom.id/Husen Miftahudin.
Sunarso (keempat dari kiri) diangkat menjadi Dirut BRI. FOTO: Medcom.id/Husen Miftahudin.

Sah! Sunarso Jadi Bos BRI

Husen Miftahudin • 02 September 2019 18:13
Jakarta: Teka-teki bos PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terkuak sudah. Sunarso akhirnya resmi diangkat menjadi direktur utama bank berkapitalisasi pasar terbesar di Indonesia itu.
 
Sunarso diangkat melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar Senin sore, 2 September 2019. Sunarso menggantikan Suprajarto yang ditunjuk menjadi Dirut PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN meski akhirnya ia menanggalkan jabatan tersebut.
 
Mengulik profil Sunarso, ia meraih gelar Sarjana Pertanian dari Institut Pertanian Bogor (IPB) pada 1988 dan gelar Master of Business Administration dari Universitas Indonesia pada 2002. Sunarso juga memperluas wawasannya dengan mengikuti berbagai program pelatihan di Melbourne University, Northwestern University, University of Chicago, London Business School, dan University of New South Wales.

Karier profesional Sunarso dimulai di Bank Dagang Negara sebagai analis kredit, kemudian Asisten Relationship Manager dan Relationship Manager pada 1991 hingga 1996.
 
Sunarso kemudian menapaki karirnya sebagai seorang bankir di Bank Mandiri pada 1999 sebagai Senior Officer, Senior Relationship Manager, Assistant Vice President, Vice President, Senior Vice President Client Service Team Manager, Senior Vice President Group Head Plantation Specialist, hingga menjadi Executive Vice President Group Head Agro-Based Corporate Banking.
 
Lama berkutat di Bank Mandiri, pria kelahiran 7 November 1963 ini akhirnya dipercaya menjabat sebagai Direktur Commercial & Business Banking Bank Mandiri sejak 2010 hingga 2015. Selepas itu, Karir Sunarso semakin kinclong, pada 2015 hingga 2017 ia mengisi posisi Wakil Direktur Utama BRI.
 
Menteri BUMN Rini Soemarno kemudian memindahkannya ke PT Pegadaian (Persero), di sana dia duduk sebagai direktur utama dari Oktober 2017 hingga Januari 2019. Selepas itu, dia kembali lagi duduk di kursi wakil dirut BRI hingga saat ini.
 
Ditariknya Sunarso kembali ke BRI dari Pegadaian pasti bukan 'acak dadu'. Rini pasti kesengsem pesona Sunarso yang mengelap Pegadaian begitu kinclong. Di tangannya, laba bersih Pegadaian meroket.
 
Sunarso secara penuh bekerja untuk Pegadaian pada 2018. Di tahun itu, ia mencetak laba bersih melonjak 22,2 persen, dari Rp2,7 triliun di 2017 menjadi Rp3,3 triliun.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan