Ilustrasi. (FOTO: Medcom.id/Phytag)
Ilustrasi. (FOTO: Medcom.id/Phytag)

Panasonic Sasar 25% Pangsa Pasar AC Indonesia

Husen Miftahudin • 16 Oktober 2018 14:58
Jakarta: PT Panasonic Gobel Indonesia menargetkan pangsa pasar pendingin udara atau air conditioner (AC) meningkat menjadi 25 persen pada akhir 2018. Saat ini, pangsa pasar Panasonic sebesar 22,3 persen.
 
Presiden Direktur Panasonic Gobel Indonesia Seigo Saifu mengatakan pangsa pasar di Indonesia potensial untuk dikembangkan. Seiring berkembangnya ekonomi kelas menengah di Indonesia, pasar AC di Tanah Air juga terus bergerak pesat.
 
"Selama 100 tahun terakhir, Panasonic selalu berinovasi dalam menghadirkan solusi teknologi bagi masyarakat di seluruh dunia. Panasonic selalu berupaya menghadirkan kehidupan yang lebih baik, salah satunya dengan menghadirkan solusi udara melalui pendingin ruangan," ujar Seigo di Jakarta, Selasa, 16 Oktober 2018.

Assistant General Manager Air Conditioner Panasonic Gobel Indonesia Heribertus Ronny menambahkan perubahan cuaca dan pembangunan kota-kota besar yang kian menggeliat membuat kebutuhan pendingin udara di Indonesia meningkat. Hal ini membuat Panasonic memproduksi pendingin udara yang sesuai dengan kebutuhan pasar.
 
Terbaru, perseroan meluncurkan produk AC bernama si-BiRU. Pendingin udara teranyar milik Panasonic itu disebut ramah lingkungan dengan daya tahan yang kuat.
 
"AC si-BiRU dari Panasonic yang tangguh dan juga sejuk sangat cocok untuk digunakan oleh masyarakat Indonesia. Dengan teknologi Jepang yang canggih serta ramah lingkungan, AC si-BiRU membawa banyak kelebihan bagi masyarakat Indonesia," jelasnya.
 
Produk AC si-BiRU diluncurkan dalam empat tipe, yakni CS/CU-LN5UKJ, CS/CU-LN7UKJ, CS/CU-LN9UKJ, dan CS/CU-LN12UKJ. Keempat produk tersebut diyakini tahan lama, anti karat, nyaman, serta dapat diandalkan.
 
"AC si-BiRU juga dilengkapi dengan teknologi 'Blue Concept' pada material evaporator yang membuat AC tahan/bebas karat dan tahan lama. AC si-BiRU juga sudah terlindungi dari bahaya korsleting karena PCB dilapisi dengan bahan silikon," ungkap Heribertus.
 
Terpenting, kata dia, AC Panasonic telah mendukung program perlindungan lapisan ozon dengan menggunakan refrigerant generasi baru yang ramah lingkungan (refrigerant non-HCFC) sejak Januari 2015. Hal tersebut juga sesuai dengan Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 41 Tahun 2014 tentang Larangan Penggunaan Hydrochloroflourocarbon (HCFC) di Bidang Perindustrian.
 
"Semua AC Panasonic telah tersertifikasi dan meraih efisiensi energi paling tinggi dengan rating bintang empat dari Kementerian ESDM, sehingga menjadikan pendinginan yang cepat dan disertai konsumsi listrik yang hemat," tutup Heribertus.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan