Chairwoman of the Board of Directors Blockchain Zoo, Pandu W Sastrowardoyo. Medcom/Eko N.
Chairwoman of the Board of Directors Blockchain Zoo, Pandu W Sastrowardoyo. Medcom/Eko N.

Blockchain Zoo Tawarkan Kemudahan Pengelolaan Digital di Perbankan

Eko Nordiansyah • 01 Februari 2018 21:00
Jakarta: Blockchain Zoo sebagai sebuah konsultan IT berbasis blockchain berkomitmen tidak hanya memberikan layanan dan service berbasis blockchain kepada perbankan saja. Layanan blockchain juga bisa dimanfaatkan industri lain selain perbankan.
 
Chairwoman of the Board of Directors Blockchain Zoo, Pandu W Sastrowardoyo mengatakan, layanan yang ditawarkan dengan sistem blockchain bisa dimanfaatkan berbagai pihak. Apalagi dalam mengelola data yang berbasis digital, maka dibutuhkan sistem yang aman dan mudah digunakan.
 
"Semua jenis industri bisa menggunakan teknologi kami. Mulai dari perbankan, finansial, atau rumah sakit," kata Pandu ditemui di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis 1 Februari 2018.

Dirinya menjelaskan, teknologi blockchain merupakan teknologi di balik Bitcoin atau cryptocurrency yang tengah marak. Namun blockchain merupakan sebuah sistem distributed ledger yang terdesentralisasi dan terenskripsi sehingga sangat berbeda dengan Bitcoin dan sejenisnya.
 
"Sebagai sebuah teknologi, potensi dari blockchain sebenarnya jauh melebihi kepopuleran dari Bitcoin. Hal itu menjadikan blockchain sebagai sebuah pilihan ideal yang memungkinkan pihak-pihak yang memiliki kepentingan berbeda untuk dapat bekerja sama dalam sebuah sistem bersama," jelas dia.
 
Kelebihan lain yang didapatkan dari teknologi ini yaitu dapat mengefisiensikan proses dalam transaksi keuangan. Teknologi blockchain pada perbankan, bisa digunakan untuk Anti-Fraud, Letter of Credit, Audit and Compliance, Supply Chain Management, bahkan ATM Switching.
 
Selain itu, tingkat kebocoran data jauh lebih rendah dibanding dengan data center biasa. Penerapannya berupa sistem server sendiri dari masing-masing perusahaan, yang terkoneksi dengan teknologi blockchain yang mereka sediakan.
 
"Blockchain sendiri merupakan sebuah teknologi yang sangat powerful dan aplikasinya banyak sekali. Cryptocurrency seperti bitcoin, hanya secuil kecil dari potensi Blockchain. Jadi bisa dibilang bitcoin adalah blockchain, tapi blockchain bukan bitcoin," pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan