Meikarta. MI/Rommy Pujianto.
Meikarta. MI/Rommy Pujianto.

Lippo Grup Bidik Penjualan 80 Ribu Apartemen Meikarta

Dian Ihsan Siregar • 20 Maret 2018 21:12
Jakarta: ‎CEO Lippo Group James Riady membidik penjualan 80 ribu unit apartemen di Meikarta pada sepanjang tahun ini. Total penjualan itu meningkat dari posisi penjualan 60 ribu unit apartemen yang resmi terjual secara administrasi pada tahun lalu.
 
Demikian disampaikan oleh James, ‎ditemui dalam acara 'Global Signing Conference With Top 30 Universities and Top 500 Enterpresides In The World' di Hotel Aryaduta Tugu Tani, Jakarta Pusat, Selasa, 20 Maret 2018.
 
"U‎ntuk target penjualan tahun ini bisa menjual 80 ribu unit. Saya dan kira harapkan itu. Tahun lalu, penjualannya 140 ribu unit, ternyata proses KPA, proses dan sebagainya tidak dijual begitu banyak, sampai sekarang sudah 60 ribu yang lolos administrasi dari total 140 ribu unit. Di sana semua apartemen," kata James Riady.

Membangun kota baru, tutur dia, memiliki tantangan paling besar, yakni membangun infrastruktur dari kota tersebut. Jika dibanding dengan penjualan apartemennya.
 
"Infrastruktur yang meluas dan intensif. Infrastruktur ini tantangan besar, cost recovery system, kalau pembangunan meluas, maka cost recovery berat. Makanya itu berat. Parking paling besar, jalanan kita melakukan itu, parking dan jalanan melintas itu di bawah, itu infrastruktur paling mahal," jelas James.
 
Jika bicara infrastruktur dasar di Meikarta telah berkisar 60-70 persen. Angka itu untuk pembangunan pondasi. "Mungkin sudah selesai pada saat ini," tutur putra kesayangan dari Mochtar Riady.
 
‎Lahan yang ada di Meikarta, dia menuturkan, datang dari PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK), yang merupakan anak usaha dari Lippo Grup.
 
"Ini bukan lahanbaru, ini ekstensi dari Lippo Cikarang, seluas 54 km per segi, tentu pembangunan ini izin sudha dilakukan.  Ini dijual, untuk mengurangi defisit perumahan, karena perumahan defisit 11 juta. Dengan adanya itu, kan kita sajikan itu untuk masyarakat," tegas Mochtar.
 
‎Pastinya, dia memastikan, dengan adanya Meikarta, maka mendukung pembangunan Cikampek yang tingkat efektifitasnya sudah tinggi.
 
"Kenapa sekarang ini, kenapa dari Jakarta ke bandung, yang macet yang mana, semua orang kerja di sana, berkarya di sana, tapi tinggalnya di Jakarta. Investor asing mau masuk, karena akan ada internasional school, internasional kesehatan dan internasional shopping center. Di sana belum ada semua," pungkas suami dari Aileen Hambali.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan