Ilustrasi (ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi)
Ilustrasi (ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi)

BPS Perkirakan Produksi Jagung Sulut Turun di 2015

11 Maret 2016 13:29
medcom.id, Manado: Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Utara (Sulut) memperkirakan terjadi penurunan angka sementara produksi jagung di provinsi setempat di 2015, dibandingkan dengan produksi di tahun sebelumnya.
 
"Angka sementara produksi jagung di 2015 diperkirakan sebesar 300.490 ton biji kering, dibandingkan di 2014 terjadi penurunan produksi sebesar 187.872 ton atau sebesar minus 38,47 persen," kata Kepala BPS Sulut Moh Edy Mahmud, seperti dikutip dari Antara, di Manado, Jumat (11/3/2016).
 
Ia menjelaskan, penurunan produksi terjadi karena penurunan luas panen dari 127.475 hektare di 2014 menjadi 80.872 hektare di 2015 atau turun sebesar 36,56 persen. Demikian juga, lanjutnya, dengan produktivitas mengalami penurunan dari 38,31 kuintal per hektare di 2014 menjadi 37,16 kuintal per hektare di 2015, turun sebesar 3,00 persen.

Adapun realisasi subround Januari-April sebesar 164.802 ton di 2014 dan 127.381 ton di 2015, turun sebesar 17,21 persen. Kemudian realisasi subround Mei-Agustus sebesar 214.531 ton (2014) dan 122.886 ton (2015), turun sebesar 42,72 persen.
 
"Dan realisasi subround September-Desember sebesar 109.029 ton (2014) dan 50.223 ton (2015), turun sebesar 53,94 persen," ungkapnya.
 
Lebih lanjut, ia mengatakan, untuk pola panen jagung di 2015 berbeda dengan pola panen di 2014. Pada periode Januari-Desember di 2015 puncak panen jagung terjadi pada April dan turun pada bulan-bulan berikutnya.
 
"Sementara pada 2014 terjadi dua kali puncak panen yaitu pada April dan Agustus," pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan