Angkasa Pura II memberangkatkan 55 bus gratis untuk 2.500 pemudik. (FOTO: Medcom.id/Nia Deviyana)
Angkasa Pura II memberangkatkan 55 bus gratis untuk 2.500 pemudik. (FOTO: Medcom.id/Nia Deviyana)

Angkasa Pura II Memberangkatkan 55 Bus Gratis untuk 2.500 Pemudik

Nia Deviyana • 31 Mei 2019 17:21
Jakarta: PT Angkasa Pura (AP) II (Persero) melepas 55 bus gratis bagi 2.592 orang pemudik sebagai bagian dari program Mudik Bareng Asyik Lancar yang diselenggarakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
 
Direktur Keuangan AP Andra Y Agussalam menuturkan angka peserta yang ikut mudik gratis meningkat dari tahun ke tahun.
 
"Ini sudah keempat kalinya AP II menyelenggarakan mudik gratis. Dengan kegiatan ini, kami bekerja sama dengan Jasa Raharja untuk mengurangi yang namanya potensi kecelakaan," ujar Andra usai melepas peserta mudik di Keong Mas Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Jumat, 31 Mei 2019.

Untuk kegiatan ini AP II telah membuka pendaftaran sejak 6 Mei 2019 dengan jumlah pendaftar mudik sebanyak 2.640, atau melebihi dari target kementerian BUMN sebanyak 2.500 pemudik dengan tujuan Pekalongan, Purwokerto, Jepara, Wonogiri, dan Yogyakarta.
 
"Melihat antusiasme yang tinggi ini, tahun depan tentu kita tingkatkan lagi kuotanya," tambah Andra.
 
Terdapat dua sesi keberangkatan pada mudik gratis 2019 yang diselenggarakan AP II. Sesi pertama telah diberangkatkan satu bus dengan jumlah pemudik sebanyak 48 orang pada 30 Mei 2019 di Gelora Bung Karno.
 
Direktur Utama Jasa Raharja yang juga Ketua Satgas Mudik Gratis 2019 Budi Rahardjo mengatakan program mudik gratis menjadi salah satu alternatif agar pemudik sepeda motor  beralih ke moda transportasi kereta api, bus, dan kapal laut. Dengan demikian, angka kecelakaan sepeda motor yang cukup tinggi, yakni sebesar 70 persen bisa berkurang.
 
"Karena mobilitas semakin tinggi, kita harap kecelakaan bisa ditekan. Sehingga tidak ada korban-korban yang sia-sia meninggal di jalan," kata dia, belum lama ini.
 
Selain itu, mudik gratis juga diharapkan dapat menghemat biaya yang harus dikeluarkan pemudik. "Dengan mudik bareng bisa menghemat Rp1 juta untuk PP. Kalau uang Rp1 juta itu di bawa ke kampung, otomatis perekonomian kampung akan meningkat," pungkas Budi.
 
Pada tahun ini, jumlah BUMN yang mengadakan mudik gratis tercatat sebanyak 104, lebih banyak dibandingkan tahun lalu yang hanya berjumlah 64.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan