"Kami memperkirakan produksi IKM di Sulut akan meningkat hingga 20 persen menghadapi kebutuhan masyarakat Sulut dalam rangka Lebaran," kata Kepala Bidang Fasilitasi Pengembangan IKM Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulut Alwy Pontoh, seperti dikutip dari Antara, di Manado, Rabu (8/6/2016).
Alwy mengungkapkan pihaknya melihat akan ada peningkatan yang cukup signifikan, khususnya IKM pangan, jelang Lebaran karena pesanan kue dan makanan relatif tinggi. "Biasanya IKM pangan, seperti kue Lebaran dan kue tradisional lainnya, akan tinggi peminat," jelasnya.
Ia berharap IKM di Sulut dapat memanfaatkan kesempatan baik ini untuk meningkatkan produksi dan menambah pendapatan. "Biasanya perayaan hari besar keagamaan akan meningkatkan omzet IKM dan pengusaha lainnya," tuturnya.
Alwy menambahkan, peningkatan produksi saat Lebaran berbeda dengan Natal di Sulut karena mayoritas masyarakat beragama Nasrani. "Namun, peningkatan permintaan bagi IKM saat ini harus dimaksimalkan sehingga pelanggan tidak akan berpindah ke tempat lain," ungkapnya.
Pemerintah, masib kata dia, akan terus memaksimalkan pelatihan dan bimbingan bagi IKM di Sulut, juga memberikan fasilitas yang akan meningkatkan kualitas produk IKM di daerah tersebut.
"Kami akan memberikan berupa bantuan teknis pelatihan, peralatan, maupun sertifikat mutu," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id